Selalu Mengelak, PT Puspandari Karya Terancam Dipolisikan
D'Sayur TPI Cabang Ke 3,Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Gubernur Ansar Turuti Permintaan Geber Kepri
Soal Karhutla di Riau, Gubri Syamsuar: Lebih Banyak Unsur Kesengajaan

BUALBUAL.com - Gubernur Riau H Syamsuar mengatakan jika kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi selama ini, lebih banyak karena ada unsur kesengajaan oknum tidak bertanggungjawab.
"Kami tahu masalahnya karena terjadi kebakaran. Lebih banyak unsur sengaja dari pada unsur tidak sengaja,"kata Gubri .
Gubri menyebutkan, hal ini terjadi karena masyarakat tak mampu mengolah lahan secara maksimal, Sehingga mereka melakukan jalan pintas dengan cara membakar.
Pemprov Riau kata Gubri, juga menyiapkan alat eskavator tahun ini dan sudah masuk pengadaan di tahun ini. Alat ekskavator ini tempatkan di masing-masing kabupaten kota yang dikerjakan oleh dinas Pekerjaan Umum (PU) daerah.
Gubri juga menerangkan, bahwa berdasarkan Ramalan BMKG Stasiun Pekanbaru memperkirakan Bulan Juni hingga September mendatang akan terjadi musim kemarau. Hal ini dikhawatirkan terjadinya Karhutla.
Oleh karena itu, pihaknya jauh-jauh hari telah mempersiapkan berbagai upaya untuk pencegahan Karhutla. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI Jokowi untuk menyelesaikan masalah Karhutla selain penanganan Covid-19.
"Yang kita khawatirkan terjadinya serentak Karhutla dengan Covid-19. Tentu hal ini bisa membuat kita kewalahan,"ungkapnya.
Namun lanjut Gubri, hal itu tidak akan terjadi jika semua pihak dapat bekerjasama. Ini dibuktikan dengan dapat terkendalinya Karhutla tahun 2019 lalu.
Gubri menceritakan, jika tahun lalu lahan yang terbakar mencapai 3 ribu hektare. Akan tetapi tahun ini, tercatat hanya 1.000 hektare saja yang terbakar.
Berita Lainnya
Gubernur Ansar: Kehadiran Panglima TNI Menjadi Amunisi Baru Bagi Kepri
Langsung Lihat Stok Pangan, Roby Sidak Pasar Baru Tanjung Uban
Kadis T. Eddy Efrizal: 3.062 UMKM se-Inhil Diusulkan untuk dapat Bantuan
Ketua MPR Tegaskan Jembatan Babin Segera Terealisasi
Ngemis Online ''Mandi Lumpur'' Jadi Fenomena, DPR RI Minta Kominfo Tidak Diam Saja
Fraksi PKB Inhil Bawa Aspirasi ke Senayan, Usulkan TPST hingga Pabrik Kelapa
Sebanyak 198 PDP Corona di Riau masih Dirawat
Abdul Wahid: Pemimpin Muda yang Tumbuh dari Akar Rakyat Kebanggaan Masyarakat Riau
Penerapan PSBB, Polisi 'Tutup' Akses Menuju Panam Pekanbaru'
Riau Bertambah 198 Pasien Sembuh dan 176 Kasus Terkonfirmasi
Setelah 20 tahun, akhirnya Aset Pemkab Bintan Diserahkan ke Pemko Tanjungpinang
Kodim 0315 Bintan Gelar RAT Tutup Buku Tahun 2019 Primer Koperasi