Kriminolog UIR Sebut Penutupan Tempat Hiburan Malam Untuk Membatasi Gerak Peredaran Narkoba

BUALBUAL.com - Kriminolog dari Universitas Islam Riau (UIR), Syahrul Akmal Latif mengatakan, penutupan tempat hiburan malam di Pekanbaru bertujuan untuk membatasi ruang gerak bandar narkoba dalam melancarkan aksinya di Pekanbaru.
"Tutup itu bukan tutup selamanya tapi hanya sementara untuk membatasi ruang gerak aksi tindak kejahatan di tempat hiburan malam. Pemerintah dan Polisi harus gencar melakukan razia ke tempat-tempat yang dijadikan sebagai tempat transaksi narkoba di Pekanbaru," ucap Syahrul, Rabu, 28 Oktober 2020.
Tidak hanya itu, Syahrul juga meminta konsistensi petinggi pemerintah dan komitmen dalam memberantas dan memerangi aksi kejahatan yang terjadi di tempat hiburan malam.
"Saya ingin, wali kota dan petinggi pemerintah konsisten dan komitmen dalam memberantas peredaran narkoba, dengan gencar melakukan razia di tempat hiburan malam dan hotel-hotel yang dijadikan tempat transaksi barang haram ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Karaoke Imperial yang terletak di lantai dasar (basement) Grand Central Hotel, Jalan Sudirman, Pekanbaru, resmi ditutup oleh Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Selasa, 27 Oktober 2020.
Penutupan Karaoke Imperial di Grand Central Hotel tak terlepas dari peredaran narkoba di tempat hiburan malam.
Pada 17 September 2020 silam, Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau menangkap dua orang karyawan Imperial Karaoke masing berinisial PI, YA, dan pemandu lagu HA.
Berita Lainnya
SDN 26 Mandau Gelar Acara Karya Siswa, Mamfaatkan Barang dari Sampah
Jadi Pemuncak Yudisium FIB Unilak 'Elysa Elvania' Dapat Beasiswa 4 Tahun Dari Pemprov Riau
Dr Wandi Daftar Sebagai Bakal Calon Rektor UNISI Tembilahan
HUT 75, PGRI Inhil Gelar Berbagai Perlombaan Menarik, Berikut Informasinya
Efektif Awal Tahun 2021, Ini Perkembangan Rencana Sekolah Tatap Muka di Riau
PHR Raih Penghargaan dari Kemendikbudristek Karena Utamakan Pendidikan STEM di Indonesia
Polres Inhu Gelar Lomba Baca Al- Quran antar Tahanan
Dosen dan Mahasiswa Unsika Implementasikan Aerasi Kolam Ikan di Desa Karangsinom
Resmi, FEB UNISI Buka Program Studi Bisnis Digital
MZK Institute Kembali Buka Workshop Pra UKW Batch 7
Jalur Afirmasi Tak di Terima, Riska Effendi Terancam Putus Sekolah
Program Pesantren Mahasiswa Unilak Berikan Beasiswa Penuh 4 Tahun Untuk 25 Peserta