Enam Peserta Calon Sekdaprov Riau Banyak Ditanya Soal Anggaran dan Pengawasan
.jpg)
BUALBUAL.com - Enam peserta calon Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau hari ini ikuti rangkaian tes wawancara dan persentase di Kantor Regional XII Badan Kepegawaian Nasional (Kanreg BKN), Jalan Hang Tuah, Rabu (21/4/21).
Tes wawancara dilaksanakan di enam masing-masing ruangan berbeda-beda di lantai dua Kantor BKN tersebut. Kemudian, tes wawancara dilaksanakan secara virtual oleh para Panitia Seleksi (Pansel).
"Hari ini tes wawancara dan persentase. Ini tes terakhir dilaksanakan di BKN," kata Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Budi Fahri, Rabu (21/4/21).
Tes wawancara dan persentase dimulai pukul 08.00 WIB tersebut hingga pukul 15.00 WIB. Sementara untuk hasil, baru bisa diketahui terhitung hingga 10 mendatang.
"Apakah nanti semuanya yang akan melanjutkan di pada kompetensi bidang nantinya. Tergantung hasil dan rapat Pansel," ungkap Budi.
Salah satu calon Sekdaprov Riau peserta tes wawancara dan persentase atas nama SF Haryanto mengatakan, diantara poin pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan assesor banyak berkaitan dengan aspek manajerial. Baik dalam hal pengelolaan mau pun solusi.
"Dari pertanyaan tadi kita dituntut layaknya seorang Sekda dalam mencari masalah kemudian menyelesaikannya. Kita diminta memberikan paparan sesuai aturan," jelas Yanto, sapaan akrabnya, yang kini sedang menjabat Inspektur VI Investigasi Kementerian PUPR.
Pria yang juga pernah diberi amanah menjabat beberapa jabatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Riau diantaranya Kepala PU dan Dispenda (sekarang Bapenda) juga mengatakan diantara pertanyaan Pansel lainya berkaitan soal strategi pendapatan daerah. Kemudian Pansel juga menyinggung soal pengawasan anggaran.
"Hal-hal berkaitan dengan tekhnis berkaitan pengawasan, bagaimana meningkatkan anggaran daerah, Alhamdulillah, saya kebetulan pernah dipercaya di PU, Dispenda. Terlebih di Kementerian sebagai Inspektur VI. Prinsipnya, bagaimana menjemput anggaran di pusat, anggaran Riau bisa dikelola dengan baik, tepat sasaran dan dirasakan masyarakat," papar Yanto.
Sementara peserta lainnya Indra Suandi yang kini masih aktif menjabat Kadis Pariwisata di Kuantan Singingi, pertanyaan Pansel sangat menuntut kemampuan diri berekaplorasi.
Baik terkait anggaran, pengawasan dan kemampuan pengelolaan. Dia juga menyatakan berusaha memberikan terbaik menjadi manajerial para Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Memerlukan kemampuan individu apa yang harus bisa kita capai, apa yang kita lakukan. Sehingga yang ditutunut bagaimana mencari dan menyesaikan sebua masalah, itulah prinsifnya," ujar Indra.
Lebih lanjut, Indra juga mengaku dirinya sudah pernah mengikuti assesment, tapi di tingkat pimpinan OPD. Karena itu, saat mengikuti tes kompetensi calon Sekdaprov Riau, dirinya harus lebih ekstra berpikir lagi.
Berita Lainnya
Sebanyak 10.500 Sertifikat Tanah Diserahkan Kantor Pertanahan Inhil Bagi 25 Desa
Mendagri Tito Karnavian dan Ketum TP-PKK Tanam Bibit Pohon di Kebun PKK Kepri
Plh Bupati Abdul Haris Bayar Zakat Ziraah ke BAZNAS Rokan Hulu
Ketua TP-PKK Kepri Bersama 250 Pegoes Ikuti Funbike ICMI
BRCN TPTM Silaturahmi ke DPRD Rohil, Bahas Masalah Ini
Wagub Marlin Berterima Kasih dengan Bantuan Singapura
Sekdaprov Adi Prihantara Minta Seluruh PNS Jaga Profesionalitas Kerja
Tinjau SD Negeri 010 Desa Jerambang, Pj Bupati Inhil Berikan Solusi Terbaik
Disdik Riau Pastikan Bosda SMA/SMK Swasta Aman Tak Dialihkan untuk Covid-19
Gubri Syamsuar Terima Kunjungan Silahturrahmi Mufti Darul Fatwa Australia
Panitia Pelaksana: Azwandi Mimpi Ingin Dudukkan 18 Simpul Kecamatan
Kepri Tuan Rumah Konferensi Nasional FKUB ke VII Tahun 2022