Gelar Vaksin Merdeka, Kapolda: Tren Positif Covid-19 di Riau Terus Menurun

BUALBUAL.com - Kepolisian Daerah (Polda) Riau mengoptimalkan pemberian vaksin kepada masyarakat. Salah satu upaya dengan vaksinasi massal. Selasa (7/9/2021) digelar serentak vaksinasi di empat lokasi, yakni tiga diantaranya di Kota Pekanbaru dan satu lagi di Kabupaten Kuansing dengan total 5.150 dosis vaksin disediakan dan melibatkan 210 tenaga vaksinator baik dari Polri, TNI dan Dinas Kesehatan.
Upaya percepatan ini dilakukan agar vaksin yang disalurkan dari pusat bisa segera dihabiskan atau disalurkan kepada masyarakat.
Vaksin yang dilangsungkan hari ini, diantaranya di Masjid Raya Agung Annur di Kota Pekanbaru. Di sini ada 2.000 dosis disediakan. Warga pun sudah antre dengan tertib sejak pagi. Proses vaksinasi di sana ditinjau langsung Gubernur Syamsuar, Kapolda Irjen Agung Setya Imam Effendi, Danrem 031 Wirabima Brigjen M Syeich Ismed, Kajati Riau, DPRD Kota dan Provinsi serta Walikota Pekanbaru dan Kapolresta.
Disela vaksinasi serentak ini, dilaksanakan pula video conference dengan Presiden RI Joko Widodo. Dalam arahannya, presiden meminta agar setiap daerah melakukan percepatan pemberian vaksin kepada masyarakat dan segera berkoordinasi kepada kementerian kesehatan, bila kekurangan distribusi vaksin. Seluruh daerah juga digesa agar memenuhi target vaksin 75 persen dari jumlah warga yang ada.
Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi menguraikan, dari 6.394.087 jumlah penduduk Provinsi Riau, yang menjadi target vaksinasi sebanyak 4.478.860 orang.
“Adapun sampai saat ini yang sudah diberikan vaksin sebanyak 1.886.969 orang atau telah mencapai 42 persen dari total jumlah masyarakat. Ini terus kita optimalkan agar pencapaian target bisa dipercepat," yakin Agung
Dengan demikian, maka terbentuk kekebalan kelompok (Herd Immunity) sehingga angka penyebaran Covid-19 bisa ditekan. Selain itu, patokan lainnya adalah angka positivity rate, di mana perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan.
"Kita lihat tren positif Covid-19 di Provinsi Riau dengan positivity terus menurun dari 31 persen di awal Agustus dan menurun sampai awal September menjadi 6 persen," optimisnya.
Diyakini Irjen Agung, kegiatan vaksinasi akan terus dimaksimalkan pelaksanaannya, di mana capaian target harian yaitu sebanyak 19.000 dosis setiap harinya, yang akan dilakukan oleh Polda Riau dan jajaran. Bahkan di gedung vaksinasi center milik Polda Riau, bisa melayani 3.000 orang yang ingin divaksin setiap harinya.
Selain cara itu, juga dilakukan vaksin dengan sistem antar jemput bagi kalangan lanjut usia (Lansia), vaksin door to door serta kegiatan vaksinasi kolaborasi dengan paguyuban, Ormas dan universitas serta mendorong pelaksanaan vaksinasi gotong royong di perusahaan.
Vaksinasi juga dilakukan hingga ke lapisan masyarakat pedalaman yang tersebar disejumlah kabupaten di Riau seperti suku Talang Mamak, suku Sakai dan suku Bonai.
Sedangkan pada vaksinasi serentak hari ini, ada 5.150 dosis disediakan, di mana 2.000 vaksin di Masjid Raya Annur, di Gereja GBI Rayon 11 sebanyak 2.000 dosis, di Ponpes Al Mujtahadah Pekanbaru sebanyak 650 dosis, serta di Ponpes KH Ahmad Dahlan Kabupaten Kuantan Singingi sebanyak 500 dosis.
Berita Lainnya
Satlantas Polres Inhu Pasang Spanduk Imbauan Operasi Zebra Lancang Kuning 2024
Selama Ramadhan Lanal Dabo Singkep Gencar Berikan Vaksin Maritim
HUT ke-70, Humas Polda Kepri Gelar Berbagai Kegiatan
Dinkes dan Polres Lampura Gelar Vaksinasi Massal Serentak di 29 Lokasi
Wabup Bersama Dandim 0314 Inhil Resmikan Kampung Pancasila di Desa Pekan Kamis
Polda Lampung Jamin Keamanan pada Perayaan Waisak
Polda Lampung Berikan Pengawalan Gratis kepada Masyarakat yang Membutuhkan Jelang Lebaran
Ketua RT 002 RW 006 Kelurahan Tembilahan Barat Apresiasi Kinerja Kapolres Inhil
Kapolres Lingga Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Al-Munawwar
TNI AL Prioritaskan Serbuan Vaksin Covid-19 Bagi Masyarakat Maritim Usia 12-17 Tahun
3 Jabatan Strategis di Lantamal IV Tanjungpinang Diganti, Berikut Daftarnya
Brigjen TNI Jimmy: Satgas Penanganan Covid-19 Targetkan Vaksinasi Booster di Kepri Menuju 40 Persen