Pemkab Inhu Gelar Pencegahan Karhulta Secara Tegas

BUALBUAL.COM INHU - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu menggelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan, di Halaman Kantor Bupati, Rabu (10/5/2023).
Apel dipimpin langsung oleh Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, SE, serta dihadiri oleh Wakil Bupati Inhu Drs. Junaidi Rachmat M.Si, Sekretaris Daerah Ir. H. Hendrizal, M.Si, Para Asisten, unsur Forkopimda, serta tamu undangan lainnya dan diikuti oleh personil gabungan dari TNI-POLRI, KPBD, Manggala Agni ,Satpol PP dan unsur terkait lainnya.
Bupati Rezita mengatakan bahwa apel kesiapsiagaan ini menjadi langkah untuk memastikan kesiapan satuan tugas baik dari sisi personil maupun peralatan yang ada dalam upaya penanggulangan karhutla.
Kab. Inhu, sambung Rezita ditetapkan status siaga darurat penganggulangan bencana karhutla tahun 2023, ini merupakan tindak lanjut dengan diterbitkannya surat Gubernur Riau tanggal 7 Februari 2023 perihal peringatan dini waspada karhutla.
Lebih lanjut, ada empat hal penegasan yang disampaikan Bupati Rezita pada kesempatan itu. Pertama, kepada seluruh stakeholder agar memperkuat koordinasi utamanya terkait rencana aksi daerah dalam hal pencegahan karhutla. Kedua, menghimbau kepada pihak korporasi atau perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan agar yang berada di lokasi rawan kebakaran agar menjaga kawasannya.
Rezita juga menghimbau kepada para camat dan kepala desa agar menghimbau kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar dan berpartisipasi melaporkan jika terjadi karhutla kepada perangkat desa maupun pihak keamanan. Terakhir, Bupati Rezita menegaskan bahwa sejalan dengan arahan Presiden RI, agar langkah penerapan sanksi perlu diberlakukan agar ada efek jera.
Diketahui pada tahun 2023 diketahui ada 4 titik kebakaran yang terjadi di beberapa kecamatan diantaranya, 2 titik di Kecamatan Rakit Kulim, 1 titik di Rengat Barat dan Kecamatan Peranap dengan luasan sebaran mencapai 1,4 Hektar.
Terkait perkiraan awal musim kemarau di Kab. Inhu diperkiraan awal musim kemarau terjadi mulai tanggal 11 mei hingga dasarian 1 juni 2023, serta perkiraan puncak kemarau tahun 2023 terjadi pada bulan Juli dan perkiraan akhir kemarau pada bulan Oktober.
Diakhir amanat, tidak lupa Bupati menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh personil Kepolisian, TNI, Manggala Agni, KPBD Satpol PP, Damkar dan masyarakat yang telah bekerja sama dalam upaya menanggulangi terjadinya karhutla.
Berita Lainnya
CJH Batal Diberangkatkan Tahun Ini, Gubri : Kita Harus Menghormati Keputusan Itu
Gubernur Kepri Terima Anugerah Meritokrasi KASN 2021
LK2S Dikukuhkan, Roby: Ini Amanat Nasional sesuai Visi Misi Kabupaten Bintan
Ingin Masyarakat Dapatkan Jaringan gas, Pemkab Kampar Langsung Datangi Dirjen Minyak dan Gas Bumi
Polres Bintan Gelar Simulasi Pengamanan Penerapan New Normal Tempat Wisata di Lagoi
PP IWO Apresiasi Terpilihnya Menteri Imipas Agus Andrianto Jadi Ketua MWA USU
24 Kasus Baru Positif Covid-19 di Riau, Masyarakat Salah Pahami Penerapan
Puskesmas Tanjung Rejo Way Kanan Giat Laksanakan BIAN
Winata: Standar Karung Beras Premium Wajib Mencantumkan HET
Gubernur Ansar Terima Audiensi Pejabat Baru dan Lama GM PLN WRKR
Camat Pekaitan Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di Kepenghuluan Suak Air Hitam
Dandrem 033 Wira Pratama Gelar Bukber bersama Insan Pers di Kota Tanjungpinang