"DAS" Desa Danau Baru Kian Semakin Rusak Diduga Akibat Tambang Liar, Tomas Angkat Bicara

BUALBUAL.COM INHU- Aktivitas Tambang Emas dan Batu Ilegal di Desa Danau Baru Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kian hari kian meningkat saja. Mereka penambang red, tidak lagi melihat dan peduli akan dampak dari aktivitas haram yang mereka lakukan.
Salah satu tokoh masyarakat (Tomas) yang tidak bersedia disebut namanya menyampaikan peristiwa yang dianggap nya salah itu kepada Awak Media Minggu 26/10/2024, menurut Tomas, para penambang ilegal itu tidak lagi memperdulikan tempat yang mereka sedot atau gali, yang penting hasil memuaskan, urusan pikir belakang.
" Saya sangat geram melihat para penambang itu bang, mereka tak lagi peduli dengan dampak nya, yang penting mereka dapat hasil, kami, seluruh masyarakat tidak dipikirkan nya, lihatlah bang, mereka beraktivitas tepat dibelakang Sekolah MTS dan Kantor Desa, disamping suara menganggu anak-anak belajar, bisa-bisa runtuh Sekolah ini jika dibiarkan. " Sesak Tomas
Tomas juga membeberkan aktor-aktor penting dibalik bisnis ilegal yang dapat merusak ekosistem itu, " Kalau untuk Tambang Batu itu milik masyarakat tempatan berinisial DD, dan itu bukan Batu saja tetapi DD mendapatkan keuntungan ganda, batu dan Emas, karena disamping DD menyedot batu, DD juga memanfaatkan hasil saringan penyedot batu untuk mendapatkan Emas, dan Bos Emas itu miliki juluka Bujang Ame dari Japura. " Pungkas Tomas
Di akhir Tomas berharap agar Aparat Penegak Hukum (APH)dapat menindak tegas para pelaku Ilegal itu. Tomas juga menyampah jika Bujang Ame adalah pengepul emas terbesar di Inhu. Tak hanya di Danau Baru,Rengat Barat, kabarnya kecamatan Pasir penyu dan Kelayang juga masuk wilayah jajahan Bujang Ame
Berita Lainnya
Ciptakan Generasi Hijau, PHR Dorong Sekolah-sekolah Riau Raih Predikat Adiwiyata
KAMU! Punya Ikan Cupang Cantik, Yuk Ikuti Indragiri Betta Contest 'KCRI' Berikut Kategorynya
Warga Dusun Sungai Ome : terimakasih Dengan Adanya Drainase yang di Buat Oleh CV ideal Bina Cipta
Ketua BDPN: Sumber Kehidupan Masyarakat Hilang, 2400 Hektar Perkebunan kelapa di Inhil Rusak
Klarifikasi Isu Lonjakan Tarif Listrik, Forum Mahasiswa Islam Riau bertemu PLN UIWRKR
Gorong - gorong di Pasirsialang milik Pemda di tutup dan alih oleh Hasan Basri, Ini tanggapan Sekda Kampar
Kini Biaya Makan Minum Sehari-hari Wan Inah Sudah Ada yang Tanggung
Santani Laksanakan Upacara Kenegaraan HUT RI ke 75, Diikuti Petani hingga Tokoh Masyarakat
Begini Penjelasan Bea Cukai Tembilahan Terkait Penyeludupan Rokok Ilegal, Hingga Menewaskan H Permata
Kepala DP2KBP3A Inhil Sirajuddin Kukuhkan DPC IPeKB Tahun 2024
PHR Terima Sertifikat Lahan Hulu Migas, Siap Topang Kinerja Operasi
Kondisi Riska Pemain Voly Sekolah Pascaamputasi, Harus Jalani Kemoterapi 6 Kali di Jakarta