PILIHAN
HMI Akan Lapor Polisi, Soal Dituduhan Terima Suap Agar Tak Kritik Jokowi
BUALBUAL.com, Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam atau PB HMI, Saddam Al Jihad berencana melaporkan fitnah lembaganya disuap Kepala Badan Intelijen Negara, Budi Gunawan Rp200 juta per bulan, agar tak mengkritik pemerintah.
Ia menegaskan, tudingan tersebut mengada-ada.
"Iya (akan melaporkan). Sesegera mungkin. Ini akan ada pertemuan dengan ketum-ketua Cipayung," kata Saddam, saat dikonfirmasi, Minggu 18 November 2018.
Saat ditanya apakah telah dibentuk aliansi antarormas mahasiswa yang disebut madani untuk mendeklarasikan dukungan pada Jokowi bersama, ia mengaku tak pernah mendengar adanya aliansi tersebut.
Ia menduga karena isu ini, mahasiswa dibiarkan ribut untuk menyibukkan mahasiswa dan upaya mengadu domba mahasiswa.
"Justru, dengan isu tersebut, efeknya adalah mahasiswa tidak fokus dalam membangun dialektika kebangsaan," kata Saddam.
Sebelumnya, sebuah akun Twitter yang menyebut dirinya Ghost Black Cyber U.S.A @GhostBlackCybe2 dan akun Facebook mantan Anggota Komisi III DPR Djoko Edhi Abdurrahman menulis tentang organisasi mahasiswa yang menerima suap dari BIN, agar tidak mengkritisi pemerintahan Jokowi, setidaknya sampai Oktober 2019.
Dikabarkan Ormas Mahasiswa PB HMI, PMII, GMNI, GMKI, PMKRI, IMM, Hikmabudhi, KMHDI, masing-masing mendapat Rp200 juta per bulan, Ketua PB mendapat Rp20 juta per bulan.
Juru bicara Kepala BIN, Wawan Purwanto membantah tudingan tersebut. Menurutnya, BIN tidak melarang siapapun mengkritisi pemerintah, sebab kritik dan saran adalah sarana evaluasi untuk kemajuan bangsa. Namun, kritik harus ada data dan fakta, serta diberikan solusi.
Sumber: viva.co.id
Berita Lainnya
Sengketa 1.500 Hektar Lahan, BPN Riau di Demo Warga Koto dan Sebut Akan Temui Presiden Jokowi
Jubir Prabowo: Allah Tunjukkan Mereka Bakal Kalah 'Baliho Jokowi- Amin Roboh'
Soal Hoax 7 Kontainer Surat Suara Dicoblos, Presiden Jokowi Angkat Bicara!
LAM Riau Berikan Gelar Adat ke Jokowi? Syarwan Ancam Pulangkan Gelar Adat yang di Dapatnya
Demokrat Prov Riau akan Sanksi Kader yang Mendukung Jokowi
Kategori Santan Kemasan 'KARA' Raih Kembali TOP BRAND Indonesia Tahun 2021
Menristekdikti Dilaporkan BEM Se-Indonesia ke Bawaslu Diduga Kampanyekan Jokowi di Kampus
DMI Provinsi Kepri Tolak Gurindam 12 Digunakan untuk Nama Proyek Penataan Pesisir Kota Tanjungpinang
Siapkan Berkas! Pendaftaran CPNS 2021 Dibuka Minggu Depan, Klik Daftar di Portal SSCASN Disini
Yusril Gabung ke Jokowi, Sandiaga Syukuri Masih ada Dukungan dari akar rumput PBB
Ini Alasan Pengamat: Soal insident Ustaz UAS Jangan Ditanyakan ke Jokowi
Remisi Pembunuh Wartawan Dicabut, Jokowi Tetap Harus Minta Maaf