PILIHAN
Ini Dugaan Penyebab Terbakarnya 11 Unit Asrama Polisi di Tembilahan

Bualbual.com, Dugaan sementara, terbakarnya 11 unit Asrama Polisi yang terletak di Jalan Jendral Sudirman Tembilahan karena masih tersambungnya instalasi listrik, padahal seluruh asrama tersebut sudah tidak berpenghuni.
"Hasil kordinasi dengan pihak PLN, walaupun dalam keadaan kosong, 11 unit Asrama Polres Inhil yang terbakar tersebut masih terdapat arus listrik (belum diputuskan)," ujar Kasatreskrim Polres Inhil AKP M Adhi Makayasa.
Kemudian berdasarkan keterangan saksi yang bertempat tinggal di samping Asrama Polisi, dikatakannya, setiap hari sering terlihat pemulung keluar masuk bangunan yang sudah kosong tersebut.
"Walaupun pintu depan rumah terkunci, namun berdasarkan keterangan saksi, ada sekitar tiga rumah yang terletak di bagian tengah pintu belakanggya terbuka, dan sering terlihat pemulung masuk lewat pintu belakang itu," lanjutnya.
Keyakinan itu, diperkuat dengan keterangan saksi yang mengatakan bahwa api pertama kali terlihat dari rumah bagian tengah.
"Api pertama kali terlihat dari rumah bagian tengah, tapi kita juga masih belun bisa memastikan penyebabnya. Sementara masih dalam proses penyelidikan tukas," Adhi Makayasa.*(grc)
Berita Lainnya
Lantik Pengurus HNSI Kecamatan Batang Tuaka, Sekda Inhil: Selamat Bekerja dan Berkarya
Untukmu Tuan Syamsuar
Viral..! Mesum di Masjid, Video Sepasang Kasih Ini Tuai Hujatan
CV PTT Pekanbaru Jadi Terlapor Dalam Tindak Pidana Penyalahgunaan Penyaluran Pupuk Bersubsidi
Jangan Ingat BPJS Saat Sakit Saja
Sebanyak 4.382 Pelamar CPNS di Bengkalis Lulus Administrasi
Pasca Cuti Bersama Lebaran, Bupati Pimpin Apel Gabungan ASN Pemkab Inhil
Bawaslu Nilai Bupati dan Walikota Se-Kepri Lemah dalam ASN yang Terlibat Politik Praktis
Pimpinan Lembaga Kesultanan Siak Dianugerahi Gelar Adat
Pemda Inhil Anggarkan 2 Miliar untuk Mendata Ulang Masyarakat Miskin Peserta PBI
Korupsi Proyek Pipa Transmisi di Tembilahan, Kejati Jebloskan 3 Tersangka ke Rutan Sialang Bungkuk
Cerita Haru Warga Sumbang Uang di Dalam Botol 'Untuk Prabowo dan Sandi'