PILIHAN
Jelang Pilpres 2019, Aa Gym Himbau Panggilan Kecebong Dihentikan

bualbual.com, Pemuka agama yang biasa disapa dengan da'i kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym mengimbau publik menghentikan menyebarkan panggilan buruk terhadap satu pihak. Sebutan yang harus dihentikan, kata Aa Gym adalah cebong.
Hal itu diimbau Aa Gym saat mengisi ceramah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (8/7/2018). Menurut Aa Gym, Tuhan menempatkan manusia di posisi mulia.
"Jangan panggil dengan gelaran buruk. Satu panggil kecebong, satu lagi panggil kampret. Jangan ikut-ikutan yah. Jangan ikutan manggil kampret, manggil kecebong. Kita manusia. Allah memuliakan kita menjadi manusia. Jangan memanggil dengan gelaran-gelaran yang buruk," kata Aa Gym.
Dalam ceramah Aa Gym bertema 'Kajian Tauhid' itu juga hadir Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi.
Istilah kecebong dan kampret ini muncul ketika Pemilihan Umum 2014, saat itu Joko Widodo dan Prabowo Subianto berhadapan sebagai calon presiden. Istilah itu banyak disebut dalam media sosial oleh pendukung mereka.
Hanya saja tidak pernah secara eksplisit jika istilah cebong dan kampret dihubungkan langsung dengan Jokowi dan Prabowo.
Sumber: suara.com
Berita Lainnya
Masyarakat Inhil Larut Dalam Euforia Kenduri Rakyat Pasca Pelantikan Bupati Dan Wakil Bupati
BPBD Riau Miliki Alat Canggih untuk Pantau Karhutla
Mabuk Tuak, Sekuriti di Keritang Inhil Ditikam Teman Pakai Badik
AS Keluar dari Perjanjian Nuklir, Iran Minta Dukungan ke Indonesia
Usai di Tetapkan Nurdin Tersangka! KPK Geledah Ruangan Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri
Pulau Bengkalis Terancam Tenggelam, Warga Kini Minta Perhatian dari Presiden Jokowi
Begini Kronologis Wanita Diperkosa 4 Pria Muda di Mobil
Pedangdut Caca Duo Molek Ditangkap Polisi Terjerat Kasus Narkoba
Titik Api Terdeteksi di Bengkalis dan Rohil
Ban Bocor dan Cat Terkelupas, Ratusan Mobil Dinas Pemprov Riau yang Dikandangkan Tak Terawat
Terungkap!!! Inilah 3 Misteri Seputar Jembatan Barelang yang Jarang Diketahui
Tak Tanpak Peran Sebagai Lembaga Adat, LMR Inhil, Kritik Keras LAM Riau Kab Inhil Seperti Orang Mati Suri