PILIHAN
Tak Terima Dipecat, Pekerja Kampung Melayu Bengkulu Hajar 2 Bos Warga Negara China hingga Bonyok
BUALBUAL.com, Dua warga negara (WN) asal Tiongkok, Yan Guozhong (50) dan Chang Cheng Yun (41) diduga dianiaya mantan pekerjanya pada Rabu (16/1/2019). Pelaku diduga berinisial RH (23), warga Teluk Sepang, Kampung Melayu, Bengkulu.
Korban diduga dianiaya lantaran pelaku sakit hati telah dipecat pada Senin 15 Januari 2019. Terduga pelaku itu sebelumnya bekerja pada salah satu perusahaan di Teluk Sepang yang dipimpin korban.
Yan Guozhong mengalami luka bengkak di bagian pelipis, kaki mengalami memar dan luka di pelipis sebelah kanan karena penganiayaan tersebut. Sementara, Chang Cheng Yun luka di bagian tangan dan kaki diduga akibat pukulan benda tumpul. Saat ini, mereka menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu.
Terduga pelaku langsung menghantam korban dengan sebongkah kayu hingga terkapar. Beruntung, salah satu pekerja sempat mencoba melerai aksi dugaan penganiayaan tersebut.
Nyawa korban masih bisa diselamatkan dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan medis. Saat ini, kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti satu buah balok kayu dan besi.
Kabid Humas Polda Bengkulu, AKBP Sudarno mengatakan, kasus dugaan penganiyaan tersebut sudah ditangani Polres Kota Bengkulu.
''Iya, sudah ditangani Polres. Terduga pelaku masih di buru. Barang bukti dugaan penganiyaan telah diamankan,'' kata Sudarno, ketika di konfirmasi okezone melalui sambungan telefon genggamnya, Rabu malam.
Sumber: Okezone.com
Informasi dihimpun okezone, sebelum dugaan penganiayaan, korban sedang mengawasi pekerja di salah satu perusahaan di Teluk Sepang. Tak lama berselang, terduga pelaku tiba di lokasi tersebut.
Berita Lainnya
Kabut Asap Selimuti Udara Tembilahan, Muammar Harmain: Pinta Pemkab Inhil Evaluasi Izin Lahan Perusahaan yang Terlibat Karhutla
Daftar Korban Puting Beliung Di Desa Sungai Undan Inhil
Wakil Bupati Bengkalis 'Muhammad' Ditetapkan Tersangka Terkait Kasus Korupsi Pipa PDAM Inh Senilai Rp.3,8 Milyar
Anggota DPRD Inhil Asmadi Laksanakan Reses di Kecamatan Mandah
PSI Tak Dukung Perda Ajaran Agama, Eggi Sebut Itu Sama dengan Seperti PKI
Ada Perlombaan Tradisonal di Hut Riau Ke-60, Apa Saja itu Baca disini
Terduga Pelaku Pelemparan Sperma, Ditangkap Polisi
Soal Kepsek Plesiran ke Luar Negeri, Walikota Pekanbaru Minta Kadisdik Beri Penjelasan
Alasan Pengepul Beli Murah Kelapa Petani, Begini Penjelasanya
Seorang Pemilih Warga Kampar, Coblos 20 Lembar Surat Suara Pilpres
Kena Batunya Demi Uang Rp20 Ribu, Sopir Angkot Jadi Kurir Narkoba
Kemendikbud: Mengakui UN Komputer Turunkan Nilai UN SMP