PILIHAN
Warga RT 03 RW 08 Tuahmadani Pekanbaru Tak Masuk DPT 'H-1 Pencoblosan'

BUALBUAL.com, Sehari menjelang pencoblosan Pemilu serentak 2019, ternyata masih meninggalkan banyak permasalahan di lapangan, salah satunya terkait masyarakat yang tak masuk dalam Daftat Pemilih Tetap (DPT).
Informasi ini didapatkan CAKAPLAH.com dari ketua RT 03 RW 08 Kelurahan Tuahmadani, Tampan, Pekanbaru, Febianto, Selasa (16/4/2019).
"Banyak warga saya di RT 03 RW 08 Kelurahan Tuahmadani yg tidak masuk dalam DPT, setelah kami data ada kurang lebih 50-an pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT, padahal mereka adalah warga asli tempatan yang sudah tinggal di sini dalam 5 - 8 tahun terakhir. Kami lapor ke PPS, diminta data, kami sudah serahkan Kartu Keluarga warga, tapi kenyataannya sampai sekarang masih pakai DPT lama," kata Febi.
Ia mengatakan, sebelumnya KPU sudah membuka pendaftaran bagi warga yg tidak masuk namanya dalam DPT dengan membawa fotokopi KTP dan KK. Pihaknya lalu mengumpulkan ke PPS untuk diteruskan ke KPU kota.
"Sering kami tanyakan ke PPS apakah DPTb sudah keluar? Dengan harapan nama warga yang sudah diusulkan tersebut sudah keluar dalam DPTb, PPS mengatakan mungkin nanti pas dekat tanggal 17 April akan bisa dilihat. Akan tetapi setelah keluar DPT yang resmi dari PPS ke KPPS ternyata masih menggunakan data yang lama. Warga yang kami usulkan itu tidak masuk dalam DPT ataupun DPTb sebagaimana yang sudah dijanjikan," keluhnya.
Selanjutnya, ia menanyakan ke PPS, apakah tidak ada data DPTb yang akan datang? PPS menfatakan tidak ada lagi data pemilih yang akan datang , dan PPS hanya menyarankan warga yang tidak terdaftar untuk memilih pada pukul 12 keatas dengan menggunakan surat suara yang dilebihkan oleh KPU untuk masing-masing TPS.
"Kami ini jadinya berebutan dengan yang lain, kan sisa untuk DPK itu sebanyak 2,5% dari 187 orang DPT di TPS di RT kami. Itu akan diperebutkan oleh 50-an warga lain dan warga yang memiliki form A5 seperti mahasiswa yang antusiasmenya sangat tinggi dalam pemilu sekarang. Jadinya saya minta kepada warga saya untuk datang di TPS jam sekitar jam 11 agar tak kehabisan surat suara dan kecewa tak bisa memilih," cakapnya lagi.
Febi mengatakan, kejadian serupa tak hanya terjadi di tempatnya tapi juga terjadi di RT 01, dan RT/RW lain di Keluraha Tuahmadani, dan mungkin juga di seluruh Kelurahan dan Kecamata di Pekanbaru.
Sunber: Cakaplah
Berita Lainnya
Miris Kondisi Negeri Ini, Ayah Ajak Satu Keluarga jadi Sindikat Narkoba Kelas Kakap
Diduga Pelaku Tindak Pidana Narkoba 2 Warga Kotabaru Reteh Diamankan
Hengkang Dari Real Madrid, Cristiano Ronaldo Berpotensi Susul Langkah Zidane
#bualbuallucu: Hati hati kalau ke Tanjung Pinang sebuah cerita lucu dari Riau Kepri
Calon DPD RI Inisial E Dilaporkan ke Bawaslu Riau, Ijazah Dinilai Janggal!
Jelang Putusan Dugaan Skandal Asusila Saddam Al Jihad, Sekretariat PB HMI Diserang
Kasus Covid-19, Riau Urutan 9 Daerah Beresiko Tinggi Penularan Virus Corona
Pj Bupati dan DPRD Inhil Hadiri Rakornas Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018
Kampus UIR Ditunjuk Sebagai Universitas Pelaksana Pusat Karir Lanjutan Calon Tenaga Kerja
Selama 15 Tahun, H.Syamsuar Gubri Pertama Mengunjungi Tempat Latihan Atlite Megawati
Yuk! Melihat Komplek Makam Marhum Pekan Kampung Bandar Pekanbaru
Kinerja Pelayanan Disdukcapil Dinilai Buruk Anggota DPRD Inhil Akan Panggil Dinas Terkait