PILIHAN
Diduga Terjadi Pungli di SD 1 PURBA SAKTI

BUALBUAL.COM|Lampung Utara -Sejumlah orang tua murid SD 1 PURBA SAKTI kecamatan abung Surakarta kabupaten Lampung Utara, mengeluhkan atas apa yang dilakukan oleh oknum guru yang diduga melakukan pungutan liar (pungli) terhadap para siswa yang sudah lulus dengan delik penebusan ijasah.
Pungli tersebut mereka ungkapkan dalam bentuk donasi. Sementara jika belum membayar lunas uang donasi itu, ijazah para siswa akan ditahan.
Salah satu wali murid berinisial J menyebutkan, adanya istilah uang donasi yang dibebankan kepada siswa yang masuk dalam pungutan kenang kenangan dan legalisir. Ungkapnya.
Mulanya media bualbual.com mendatangi kediaman orang tua wali murid yg ber inisial J. Rabu (13/11), Dan menceritakan bahwasannya adanya pungli di sekolah SD 1 purba sakti.kab Lampung Utara saat ingin mengambil ijasah anaknya 2017-2019, saat di temui di sekolah kata salah satu guru sekolah suroto, jika ingin mengambil ijasah segera lunas kan uang 250.000, kata orang tua murid, uang apa pak,? "Itu uang kenang kenangan ungkap suroto"
Lanjut orang tua murid menceritakan saat mendatangi sekolah SD 1 purba sakti, lebih lagi guru sekolah yg bernama suroto bilang ke orang tua murid saat ingin mengambil ijasah anaknya, "sekolah aja dah kita bantu masa uang 250 aja tidak bisa bayar". Ungkap nya..
Sementara saat dikonfirmasi, bualbual.com kepada guru sekolah SD 1 purba sakti suroto membenarkan ada nya penahanan ijasah milik siswa dikarnakan belum melunasi pungutan biaya kenang kenangan untuk membuat paping sebesar 150.000 dan pungutan legalisir ijasah sebesar 100.000.ucapnya.
"Lanjut parahnya lagi" Suroto pun membenarkan ini sudah tradisi dari tahun ketahun ucap suarto selalu guru sekolah SD 1 purba sakti.
Harapan orang tua wali murid, ada nya inspektorat kab. Lampura segera memberi sangsi kepada pihak SD 1 purba sakti atas adanya pungutan yg sudah menjamur. Pungkasnya.
Rizky A Sony
Berita Lainnya
Kapolres Minta Segera Lakukan Perbaikan, Bahu Jalan di Km 91 Lintas Riau-Sumbar Amblas
Dewan: Buktikan! Pemprov Riau akan Kandangkan Mobil Dinas 'Dilarang Bawa Mudik'
Jelang Akhir Tahun, 3 Hari Berturut-Turut "KEJATI" Tembilahan Tahan Kasus koropsi, Mau Tahu Baca Disini.!!
Politisi PDIP Lampung Bakal Dilaporkan Ke Polisi, Kerana Fitnah Anak Prabowo LGBT
Harus Diselidiki, Andi Arief: Pemilu Brutal Filipina Tidak Sebanyak Ini, Sudah 365 Petugas Pemilu Gugur
Akal Sehat Rocky Gerung: Saya Enggak Siap Menghadapi Pertanyaan Bodoh
Bapenda Pekanbaru Turunkan Tim Copot Reklame tak Berizin, Untuk Antisipasi Pengusaha Nakal
UAS Klarifikasi, Foto Viral Salam 1 Jari Tidak ada kaitannya dengan Pilpres
Terkait Regestrasi Kartu Seluler, Pemerintah di Mintak Jaminan Agar Data Tersebut Tidak Disalahgunakan
Akhirnya Dua Kelompok Tawuran di Jembatan Siak IV 'Sepakat Damai'
IWO Sumsel Minta Kepolisan Segera Tangkap Pelaku Pengeroyokan Terhadap Wartawan di Banyuasin
Hari ke 2,Terus Bergerak Lawan Corona di Tenayan Raya, Ruslan Tarigan Semprot Desinfektan di Perumahan