PILIHAN
Selalu Mengelak, PT Puspandari Karya Terancam Dipolisikan
20 Oktober 2025
D'Sayur TPI Cabang Ke 3,Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
20 Oktober 2025
Gubernur Ansar Turuti Permintaan Geber Kepri
07 Oktober 2025
KPK Periksa Lukman Hakim Terkait Kasus Dana Haji dan Gratifikasi

BUALBUAL.com - KPK sedang membuka penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementerian Agama. Dalam prosesnya, penyelidik KPK turut memeriksa mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Setidaknya ada dua hal yang dikonfirmasi penyelidik KPK kepada politikus PPP itu.
"Terkait dengan pengelolaan haji di Kementerian Agama dan dugaan penerimaan gratifikasi," ujar juru bicara KPK Febri Diansyah saat ditemui di kantornya, Jumat (15/11).
"Ini ada kebutuhan klarifikasi lanjutan terkait dengan proses penyelidikan," sambungnya.
Nama Lukman sebelumnya mencuat usai KPK menangkap mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Romy. Ketika itu, KPK turut menggeledah ruang kerja Lukman dan menemukan Rp 180 juta dan USD 30 ribu dari laci. Uang sudah disita KPK karena diduga terkait suatu perkara.
Febri mengaku belum bisa menjelaskan apakah uang tersebut ada kaitan dengan penyelidikan yang sedang dilakukan KPK.
"Tidak mungkin saya jelaskan sekarang gratifikasinya terkait apa ini masih terus kami klarifikasi ada beberapa orang juga yang perlu kami mintakan keterangan," ungkap Febri.
Dalam pemeriksaan sebelumnya, Lukman mengaku bahwa uang tersebut miliknya. Lukman juga menyebut bahwa uang tersebut merupakan uang honor.
Selain soal itu, Lukman Hakim juga tercatat masuk dalam dakwaan Haris Hasanuddin. Ia disebut turut menerima uang Rp 70 juta dari Haris agar bisa menempati jabatan eks Kakanwil Kemenag Jawa Timur. Selain itu, Haris juga menyuap Romy sebesar Rp 255 juta dengan tujuan yang sama.
Haris sudah divonis bersalah karena terbukti menyuap Romy dan Lukman. Vonis pun sudah berkekuatan hukum tetap.
Terkait hal tersebut, Lukman membantahnya. Ia mengaku tak pernah menerima uang itu.
Sumber: Kumparan
Berita Lainnya
Kejati Riau Resmi Menahan Menantu Atok Anas dalam Kasus Korupsi RTH
Kapolda Metro Jaya Irjend Gatot Eddy Disepakati Jadi Ketum PMRJ
HUT Satpam ke-39, Waka Polres Inhil: Jalankanlah Tugas dengan Profesional
Ungkap Eni Saragih, Ada Penerima Lain Korupsi PLTU Riau-1, Siapa?
Ini Penyebab Lima Daerah di Riau Termasuk Daerah Rawan Pemilu 'Tidak Hanya Geografis'
Antusias Masyarakat, Sambut Wardan Saat Kampanye Dialogis di Batang Tuaka
Sedang Banyak Pikiran,Zaskia Gotik Pingsan di Atas Panggung
Wow.. Musda KNPI Ke II Kab Lingga di Benan, Tinggalkan Hutang 40 Jt Kepada Masyarakat
KPK Bawa Dua Koper, Usai Geledah Kantor dan Rumah Dinas Walikota Dumai
Tak Sempat Dilantik, Caleg PKS Terpilih Pekanbaru Meninggal Dunia
Kakanwil Kemenag Lantik Kepala MTsN 3 Bengkalis Secara Online
Rp 383 Miliar KPU Ajukan Anggaran untuk Pilgubri 2018