Wow!!! Angka Pekerja Dirumahkan dan Kena PHK Tembus 1,5 Juta Jiwa

BUALBUAL.com - Virus Corona atau COVID-19 memukul dunia usaha. Dampak virus ini membuat pelaku usaha sampai merumahkan bahkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan bahwa saat ini telah terjadi peningkatan jumlah pekerja yang dirumahkan dan kena PHK. Kini jumlah pekerja/buruh/tenaga kerja yang dirumahkan dan kena PHK naik menjadi 1,5 juta orang.
"Per hari ini sudah 1,5 juta orang, 10% nya mereka di-PHK, 90% nya mereka dirumahkan. Artinya PHK itu masih jadi pilihan atau upaya terakhir," ujar Ida dalam konferensi pers virtual Pembukaan Pendaftaran Kartu Pra Kerja, Sabtu (11/4/2020).
Ida pun mengapresiasi para pelaku usaha yang masih berkomitmen mempertahankan karyawannya serta yang senantiasa menghindari PHK.
"Saya terima kasih sekali kepada temen-temen usaha yang sudah melakukan berbagai alternatif mencegah PHK," sambungnya.
Ida juga meminta perusahaan melakukan berbagai langkah alternatif untuk menghindari PHK. Alternatif itu misalnya mengurangi upah dan fasilitas pekerja tingkat atas seperti tingkat manajer dan direktur, mengurangi shift kerja, membatasi/menghapuskan kerja lembur mengurangi jam kerja, mengurangi hari kerja, dan meliburkan atau merumahkan pekerja/buruh secara bergilir untuk sementara waktu.
"Langkah-langkah alternatif tersebut harus dibahas dahulu dengan SP/SB atau wakil pekerja/buruh yang bersangkutan," katanya.
Berdasarkan data terakhir Kementerian Ketenagakerjaan jumlah pekerja/buruh/tenaga kerja yang sudah dirumahkan hingga di-PHK kini sudah mencapai sebanyak 1.506.713 orang. Sebanyak 1,24 juta pekerja di antaranya berasal dari sektor formal dari 51.565 perusahaan dan 265.881 pekerja lainnya berasal dari sektor informal.
Adapun jumlah pekerja yang dirumahkan mencapai 1.080.765 pekerja dari 27.340 perusahaan. Sedangkan, yang di-PHK mencapai 160.067 pekerja dari 24.225 perusahaan.
Berita Lainnya
Polsek Enok Berikan Bantuan Sembako Kepada Keluarga Kurang Mampu Terkena Dampak Covid-19
Panen Simpedes BRI Tembilahan Berhadiah Mobil Mitsubishi X Pander Sport MT
Ketua Kadin Inhil Borong Beras Organik Pandan Wangi Desa Kuala Sebatu
Menyusuri Kelezatan Kedai Kopi Pelita di Tembilahan: Bisnis Tradisi dan Inovasi Bersatu dengan Sentuhan Modern
Kadis DPMPTSP Inhil Terima Kunjungan DPMPTSP Kabupaten Pelalawan
Polres Bengkalis Berikan Bansos 300 Kg Beras Buat Masyarakat Terdampak Covid-19
Menelan Anggaran Milyaran Rupiah, Zainal Arifin Hussein: Dari Pada Bangun Gedung MPP Lebih Baik Perbaiki Kebun Kelapa Masyarakat yang Rusak
OJK Riau Bentuk Pasukan Khusus: Duta Literasi Keuangan Siap Bikin Dompetmu Sehat Walafiat!
DPMPTSP Inhil Serahkan Surat Izin Klinik Pratama Rawat Jalan Lapas Tembilahan
Harga TBS Kelapa Sawit di Riau Alami Penurunan, Ini Daftarnya
Nasib Petani Kelapa Inhil Tak Pernah Dapatkan Perhatian Serius dari Pemerintah Daerah Hingga Ke Pusat
Kenalan dengan Sosok Ciliandra Fangiono Orang Kaya Termuda di Indonesia, Hartanya Rp 34 T