IPMKB, Mengecam Aksi HMI Badko Riau-Kepri Diduga Sarat Politis
BUALBUAL.com - Terkait aksi yang dilakukan oleh beberapa orang oknum HMI Badko Riau-Kepri di depan Kejati Riau pada hari Senin (11/01/2021), mengenai isu mosi tidak percaya terhadap KPK dalam penanganan kasus di Bengkalis.
Kita ketahui kaum intelektual sekelas organisasi HMI sangat menjunjung tinggi norma-norma hukum yang berlaku. Oknum yang mendemo Bupati Bengkalis terpilih Kasmarni S.Sos MMP, seakan meragukan kapasitas sekelas KPK?
IKetua Umum IPMKB ( Ikatan Pelajar Mahasiswa Kabupaten Bengkalis )Rangga Saputra. Rangga sangat menyayangkan tuntutan yang disampaikan oleh peserta aksi demo HMI Badko Riau-Kepri terkesan dipaksakan dan seolah-olah mengintervensi pihak penegak hukum.
Selain itu Rangga Saputra juga menambahkan, bahwa aksi yang dilakukan oleh kawan-kawan dengan membawa organisasi HMI ini diduga sarat akan adanya unsur kepentingan tertentu dan nantinya terkesan politis bahkan bisa membuat kegaduhan di tengah masyarakat Kabupaten Bengkalis.
“Sebagai kader HMI sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga nama baik HMI kepermukaan publik, karena setiap isu yang kita sampaikan tentunya menjadi sorotan dan perhatian bagi publik. Saya khawatir bila isu yang disampaikan kawan-kawan HMI Badko Riau-Kepri yang aksi kemarin menjadi blunder dan berdampak pada nama baik organisasi HMI sendiri,” terangnya.
Ditambahkan oleh Riki Prayogi selaku Sekjen IPMKB yang juga Ketua Umum HMI Komisariat FISIP UNRI, Riki menyampaikan sebagai mahasiswa yang terdidik secara intelektual dan moral harusnya rekan-rekan oknum yang mengaku atas nama Badko HMI harusnya menjaga stabilitas di tengah masyarakat. Sebagai mahasiswa baiknya menjadi penyejuk di tengah masyarakat bukan malah menjadi api dalam sekam karna saat ini masih dalam kondisi pasca pilkada apalagi sampai mendeskreditkan lembaga sekelas KPK. Hal ini juga merupakan bagian dari control social mahasiswa di tengah masyarakat agar terciptanya keteraturan sosial.
Riki juga berharap kepada PB HMI untuk mengevaluasi BADKO yg dinilai memanfaatkan organisasi untuk kepentingan semata.
“Saya berharap PB HMI untuk bisa mengevaluasi Badko Riau-Kepri ini. Sejauh ini saya mencermati terkait program kegiatan kepengurusan BADKO tidak berjalan sebagaimana mestinya yang diharapkan sebagai kader HMI. Jadi benahi dulu fundamental Badko HMI dari pada mengurusi hal-hal yang bisa membuat nama baik organisasi HMI buruk kepermukaan publik,” pungkasnya.
Berita Lainnya
Speedboat rombongan Kapolres tenggelam, Wakapolres hilang
Dugaan politik uang Caleg Gerindra di Mandah Desa Igal RT Sake Pedade Tak Akurat, Itu Dana Saksi Parpol
Atlet Biliar Ditangkap Polisi Usai Pesan Sabu ke Napi lewat Facebook
Tradisi Unik Ribuan Telor di "KENDURI KAMPUNG" Desa Igal Kec Mandah
Menekan Penderita Stunting, Bupati HM. Wardan Laksanakan "Gerakan Satu Hati" Secara Serentak di Inhil
Terungkap!!! Pose 69 Dianggap Posisi Terburuk Saat Bercinta, Ini Penyebabnya
Ditangkapnya 10 Aktivis Sebelum Aksi 212, Ternyata Agen Ini Masalahnya
Pemilu: Bawaslu Temukan 3 Dugaan Pelanggaran Kampanye Prabowo
10 Kicauan Gokil 'Bu Susi Pudjiastuti' Di Sosmed ini bikin Rasa Pengen ikut ketawa lepas
Polres Inhil Akan Gelar Drag Bike Open 1 Tahun 2018
Destinasi Objek Wisata Batu Ampar Keindahan yang Tersembunyi di Kabupaten Inhil
Terungkap , Inilah Daftar Konglomerat Hitam China Perusak Bangsa Tak Tersentuh KPK