Kawasan Industri Jababeka Kabupaten Bekasi Terendam Banjir

BUALBUAL.com - Debit air dibeberapa bendungan yang ada di kabupaten Bekasi sudah tidak bisa lagi menampung hingga akhirnya meluap hampir semua kawasan industri yang ada di kabupaten Bekasi khususnya Jababeka.
Seperti halnya di salah satu PT. DMC Tekhnologi Indonesia pun tidak terhindarkan dari banjir tersebut dengan ketinggian 100 Cm.
Salah satu karyawan PT. DMC Tekhnologi Indonesia Darman mengatakan, bahwa tidak ketahui datangnya air, setelah mendengar alarm peringatan berbunyi air sedikit - sedikit meningkat naik yang asalnya cuma 2 cm dengan cepat naik hingga 50 cm.
"Kami panik hingga segera keluar pabrik ternyata air dengan cepat lebih meningkat sehingga kami tidak sempet menyelamatkan kendaraan maupun barang-barang yang biasa kami bawa pada waktu bekerja," ungkapnya, Sabtu (20/2/2021).
Luapan sungai tesebut sebelumnya sudah diperingatkan oleh dinas terkait kabupaten Bekasi namun hal tersebut tidak terhindarkan karena bendungan-bendungan sudah dibuka perlahan dari hulu hingga ke hilir.
Belum dapat diketahui berapa kerugian dari pihak pengelola kawasan tersebut begitu juga dari dinas terkait perihal terjadinya banjir yang begitu cepat naik yang disertai dengan curah hujan tinggi di hulu hingga di hilir secara bersamaan.
Berita Lainnya
Akibat Serangan Udara Israel, 8.000 Orang Warga Gaza Meninggal Dunia
Peringatan Hakordia 2021, Masyarakat Minta Jaksa Usut Tuntas TTP ASN Wako Tanjungpinang
Ini Penjelasan Polres Lampung Utara Terkait Tahanan Narkoba yang Meninggal
Korban Terkaman Buaya di Inhil Ditemukan Tak Bernyawa
Dua Kali Surati Depelover Tidak Dijawab, Warga Perumahan Kenangan Semoga Jaya 3 Gerah
Berikut Peristiwa Dunia yang terjadi Pada Tanggal 26 Januari
Pasangan Muda Ditangkap Setelah Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap di Pekanbaru
Ini Hasil Visum Sopir Kapolres Kuansing yang Ditemukan Meninggal Dunia, Murni Gantung Diri?
Oknum ASN di Pemko Tanjungpinang Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang
Posko PPKM Mikro Desa Jaya Sakti Menuai Jadi Pertanyaan Masyarakat
BBKSDA Riau: Itu Memang Jejak Harimau Sumatera di Inhil
Belum Bisa Dipastikan Dinas BPKAD Lampura Membayar Langganan Media