Tak Ada Izin Keramaian, Warga Muara Tenang Timur Mesuji Nekat Gelar Pesta Hingga Malam
BUALBUAL.com - Menggelar hajatan yang mengundang kerumunan sangat dilarang selama masa pandemi Covid-19. Namun masih ada saja warga yang nekat menggelar pesta. Seperti yang terjadi di Desa Muara Tenang Timur, Kecamatan Tanjung Raya, Senin (13/07/2021).
Hasil pantauan awak media, acara pesta tersebut hingga pukul 20.15 WIB masih berlanjut dan acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Muara Tenang Timur dan ratusan pengunjung.
Saat awak media konfirmasi Kapolsek Tanjung Raya Iptu Rusdi melalui via WhatsApp mengatakan, yang jelas kalau pun ada keramaian berarti itu tanpa izin. "Saya sudah perintahkan Bhabinkamtibmas untuk membubarkan kalau masih ada hiburan," jelasnya.
"Begitu saya dapet kabar dari sampean, Babinkantibmas langsung bubarkan acara tersebut," ujar kapolsek Tanjung Raya, Senin (13/07).
Ditempat terpisah Kepala Desa Muara Tenang Timur Winarno saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan, maaf Mas, asal kamu bisa menjamin seluruh Mesuji tidak ada hiburan dan tidak melanggar prokes.. ya hak anda, saya sendiri sudah berkali kali menghimbau.
"La itu warga saya dan jauh hari sudah kita sampaikan, ada sanitizer, ada cuci tangan, ada masker, terus apa yang kurang. kslau pedagang apa mereka berkerumum," ujar Winarno.
Saat disinggung soal izin keramaian dan larangan berkerumun, Kades Muara Tenang Timur Winarno malah mengatakan, 'Terserah Kau'.
Sesuai dengan SE (surat edaran) Bupati Mesuji poin dua jelas isinya tidak mengadakan segala perayaan atau pesta yang memicu kerumunan.
Di tempat terpisah Wakil Ketua Ormas GRIB Joko meminta kepada Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Mesuji tindak tegas bagi warga yang nekat mengadakan pesta yang menimbulkan kerumunan sesuai dengan surat edaran Bupati.
"Joko juga berharap ketua satgas Covid-19 jangan tutup mata dan telinga, banyaknya acara pesta yang selalu diadakan di Kabupaten Mesuji," harapnya.
Berita Lainnya
Karyawan RP Club Pekanbaru Meninggal Dunia di Tempat Karaoke, Diduga Karena Serangan Jantung
Karhutla 1.906 Ha di Riau, Polisi Tetapkan 34 Orang Tersangka
Ketua JPKP Sebut KLA Masih Belum Layak Disandang Kota Tanjungpinang
Ketua KKSS Batam Masrur: Kami Tidak Tinggal Diam, Akan Kami Tuntut Penembak Haji Permata
Wow, Terkait Kitamart Duri Besar Dana Rp 1,2 M Diduga Tidak Jelas, Penyaham Temui Camat Mandau
Satu Ruko di Jalan Sederhana Tembilahan Terbakar
Mantan Ketum PB HMI dan Istri Dikabarkan Berada dalam Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh
Diduga Sakit, Ajo di Temukan Warga Tak Bernyawa di dalam Parit
Kabar Duka! Ketua Pengadilan Tinggi Riau Mohammad Idroes Tutup Usia
Warga Desa Sungai Cambai Tolak Keras Pembuatan Saluran Air dari Perusahan Perkebunan Sawit
Hendak Kunjungan ke Semen Padang, Bus Rombongan Mahasiswa Unri yang Kecelakaan
Warga Talang Jangkang Diterkam Buaya saat Cuci Kaki di Sungai Reteh