Riau Sumbang 20 Persen Ekspor CPO di Indonesia

BUALBUAL.com - Kepala Dinas Perkebunan Riau, Zulfadli mengatakan Provinsi Riau merupakan salah satu daerah penghasil sawit terbesar di Indonesia. Bahkan, ekspor CPO Indonesia 20 persennya berasal dari Riau. Karena itu Riau saat ini sedang memperjuangkan untuk mendapatkan Dana Bagi Hasil (DBH) sawit dari sektor pungutan ekspor.
"Berdasarkan data statistik CPO di Indonesia 40 juta metrik per ton, 20 persennya itu dari Riau," kata Zulfadli, Jumat (3/9/2021).
Karena Riau memiliki potensi sawit cukup tinggi, maka disisi lain Riau juga perlu adanya pembangunan infrastruktur, seperti jalan dan lainnya.
"Karena itu kami berharap kepada pemerintah pusat ada kebijakan DBH sawit bagi daerah penghasil sawit, termasuk Riau. Dana tersebut nantinya bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga pembangunan infrastruktur," ujarnya.
Terkait perjuangan DBH sawit, saat ini Gubernur Riau Syamsuar bersama gubernur daerah penghasil sawit lainnya di Indonesia sudah menyurati Komisi XI DPR RI. Yang mana saat ini Komisi XI DPR RI sedang melakukan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang hubungan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah (HKPD).
"Gubernur-Gubernur daerah penghasil sawit sudah sepakat untuk menyurati Komisi XI. Sebelumnya juga sudah dilakukan pertemuan antara para gubernur tersebut," katanya.
Berita Lainnya
IKA Fisip Peduli, Bagikan Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19
Angka Kemiskinan di Inhil Naik, Pengeluaran Harian Warga Dinilai Tak Cukup
DPK Apindo Bengkalis, Sambangi Pelaku Usaha di Duri
Dampak Virus Corona, Ramayana PHK Karyawannya
Gubri Syamsuar Himbau Pelaku Usaha Manfaatkan Media Sosial
Memanfaatkan Peluang Bisnis Batik Daerah Indragiri Hilir: Keindahan dan Kearifan Budaya Indonesia
Kadis PMPTSP Inhil Hadiri Rapat Identifikasi Pemanfaatan Kawasan Hutan Upaya Penyelesaian Hambatan Bagi Pelaku Investasi
Ini Daftar Harga Komoditi Perkebunan di Riau
Harga Bahan Olahan Karet Riau di Pabrik Minggu Ini Rp17.500 per Kg
Pekan Ini Harga TBS Sawit Rp1.868,83 per Kg
Menjaga Inflasi Pada Tahun 2023, Pemerintah dan Bank Indonesia Sepakati 5 Strategi Ini
Kepala DPMPTSP Inhil Ikuti Sosialisasi dan Penguatan Penerapan MPP di Batam