Gubernur Kepri Pimpin Rapat Bahas Rencana Pembangunan Jalan di Senggarang

BUALBUAL.com - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad memimpin rapat persiapan proyek pengembangan jalan menuju klenteng Senggarang kota Tanjungpinang di ruang kerja Gubernur, lantai 4, Dompak, Tanjungpinang, Kamis (7/10).
Rapat ini dihadiri langsung Asisten I bidang Ekonomi Pembangunan Syamsul Bahrum, Kadis PUPR Kepri didampingi Kepala Bidang Jalan, staf khusus Gubernur Suyono, Kepala BP Tanjungpinang, Lurah Senggarang dan Pengelola Klenteng Senggarang.
Gubernur mau proyek jalan ini disegerakan pembangunannya dan meminta kepada lurah setempat untuk segera mendata nama-nama masyarakat yang memiliki lahan di lokasi yang akan di bangun jalan tersebut. Tidak hanya mendata, namun untuk segera mengundang para pemilik lahan rapat.
"Sesegera mungkin undang mereka. Kasih pemahaman tujuan pembangunan jalan ini adalah intuk memudahkan akses masyarakat senggarang juga kedepannya," perintah Gubernur kepada lurah Senggarang, Kamis (7/10).
Pemprov Kepri akan mengembangkan jalan sepanjang 1,3 kilometer di Senggarang menuju Klenteng bekerjasama dengan BP Tanjungpinang. Anggaran untuk membangun jalan tersebut sudah tersedia, maka dari itu Gubernur tidak mau program ini ditunda-tunda lagi.
Seharusnya, kata Gubernur, pembebasan lahannya sudah selesai melalui APBDP tahun 2021, sehingga awal tahun 2022 sudah bisa langsung action membangun.
"Hari ini kita sudah sama-sama tau duduk persoalannya. Intinya sudah tidak ada masalah lagi. Pemprov Kepri segera membuat DED nya, pak lurah segera urus proses pembebasan lahannya. Kalau sudah, kita serahkan ke BP Tanjungpinang untuk segera dikerjakan," tegas Gubernur.
Berdasarkan keterangan lurah Senggarang Imam Syatria, sekitar 20 kapling lahan yang harus di ganti rugi untuk pengembangan jalan Senggarang tersebut. Seluruh pemilik lahan, diakui Syatria mau lahannya diganti rugi, hanya saja belum ada keputusan berapa nilai ganti ruginya.
Untuk ini Gubernur menggesa lurah Senggarang, agar segera mendudukkan terkait nilai ganti ruginya berdasarkan NJOP atau nilai jual tanah di lokasi tersebut.
"Sekali lagi, saya mau agar ini segera didudukkan. Apapun yang kita kerjakan, saya mau cepat selesai dan tuntas. Setelah itu kita bisa fokus mikirkan kerjaan yang lainnya," pungkas Gubernur.(***)
Berita Lainnya
Gugus Tugas Covid-19 Riau Lakukan Asistensi ke Gugus Tugas Covid-19 Pekanbaru
Bupati Rezita Terima Penghargaan Atas Capaian Universal Health Coverage
Bupati Inhil Buka Konfrensi Cabang Muslimat NU
Pemerintah Terus Dorong Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Indonesia
Taat Bayar Pajak, 28 Perusahaan di Raiu Terima Penghargaan dari Gubri Syamsuar
Roby Sambut Kepulangan Jemaah Haji Bintan di Embarkasi Batam
Kabupaten Bengkalis Tertinggi Kedua di Riau Dalam Pembentukan Desa Lawan Covid-19
Wabup Tubaba Hadiri Deklarasi Komitmen Kepala Daerah se-Provinsi Lampung
PC Muslimat NU Inhil Lakukan Doa Bersama Agar Bencana Non Alam Segera Berakhir
Gubri Gandeng Dompet Dhuafa Riau dalam Gerakan Ketahanan Pangan
Panwascam Tanjungpinang Timur Gelar Simulasi Proses Pemungutan Suara
Gubernur Syamsuar Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana 2022 Dari BKKBN RI