Gelar Konferensi Pers, Gubernur Kembali Tegaskan Kepri Sangat Siap Terima Wisman

BUALBUAL.com - Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad menggelar konferensi pers membahas terkait Kesiapan Pemerintah Provinsi Kepri untuk menerima wisatawan manca negara, Minggu (10/10) di Gedung Daerah, Tanjungpinang.
Konferensi pers yang diikuti oleh para wartawan baik media cetak, elektronik maupun media cyber untuk mengklarifikasi berita dari beberapa media di Singapura yang memberitakan bahwa Pemprov Kepri menunda pelaksanaan travel buble.
Menurut Gubernur, hal ini tidak benar dan perlu di klarifikasi dengan segera. Karena travel bubble tersebut sudah cukup panjang pembahasannya, dan situasi pandemi Covid-19 di Kepri juga sudah jauh lebih baik, sehingga sudah waktunya dibuka kembali pintu-pintu pariwisata yang ada.
"Kita luruskan berita itu. Presiden sudah menyatakan bahwa akan segera membuka kran turis asing, baik di Bali maupun di Kepulauan Riau. Dan lebih detilnya nanti akan ditentukan oleh Pemerintah Pusat dimana saja yang didahulukan," kata Gubernur.
Tampak mendampingi Gubernur, Asisten Administrasi Umum M. Hasbi, Kadis Perhubungan Junaidi, Kadis Kesehatan M. Bisri, Kepala BPBD Budiarto, Kadis Pora Yuzet, Kabiro Pemerintahan M. Darwin, Kabiro Humas, Protokol dan Penghung Hasan, Wakasatgas Covid-19 Tjeptjep Yudiana dan Sekretaris Satpol PP Gersang.
Pemprov Kepri sendiri sudah dua kali melakukan zoom meeting bersama Menteri Perhubungan dan berbagai Kementerian dan Lembaga terkait untuk mendiskusikan terkait berbagai rekomendasi untuk persiapan Kepri sebagai pilot projek akan dibukanya jalur wisatawan mancanegara di Bali dan Kepulauan Riau.
"Dalam setiap pembahasan, tidak pernah ada pernyataan dari Provinsi Kepri yang membahas penundaan travel buble. Justru kita mendorong agar percepatan travel buble ini terwujud," tegas Gubernur.
Dalam Rakor terakhir bersama Menteri p
Perhubungan, dijelaskan Gubernur jika Menteri Perhubungan meminta Pemprov Kepri segera menyiapkan pilot projeknya terlebih dahulu sebelum menerima wisatawan mancanegara.
"Kemarin, hasil pembicaraan kita bersama Menteri Perhubungan, beberapa titik jalur wisman yang rencana akan mulai dibuka adalah Bandara Batam dan Tanjungpinang, Nongsa, Bandar Bentan Telani, Pelabuhan Tanjungpinang, Harbourbay dan Batam Center," kata Gubernur.
Kementerian Perhubungan dan Pemprov Kepri telah sepakat untuk membuka kawasan wisata di Bintan Resort sebagai pilot projek. Lomasi ini dipilih karena Bintan Resort adalah kawasan yang isolated, karena kawasan itu betul-betul tidak langsung berafiliasi ke masyarakat secara langsung.
Menuju realisasi pilot project travel bubble di di Bintan Resort, Pemprov Kepri mulai membahas kesiapan tersebut bersama Bintan Resort terkait segala aturan yang harus dipersiapkan.
Kesiapan dimaksud seperti TCM yang hanya 1 jam sudah bisa menghasilkan hasil swab PCR dan lain sebagainya.
Adapun terkait perkembangan kasus Covid-19 di Singapura, menurut Gubernur hal tersebut telah menjadi kebijakan Pemerintah Pusat dan akan segera dibahas dalam rapat terbatas.
"Mudah-mudahan besok ada keputusan, mana yang boleh dibuka dan mana belum," pungkas Gubernur.
Berita Lainnya
Bupati HM Wardan Berharap Kelapa Bisa Menjadi Komoditas Strategis Nasional
Gubernur Lantik LKKS Kepri Periode 2021-2024
Bupati Kasmarni Bertakziah Kerumah Ketua DPH LAMR Bengkalis.
Bupati Bengkalis RSUD Bengkalis Dorong Beri Pelayanan Terbaik
24 Mei 2021 Siswa SMA/SMK dan SLB Masuk Sekolah, Kadisdik Riau: Pola Belajar Masih Secara Daring
Pemkab Kampar Ikuti Penilaian Kinerja Stunting Tahun 2021
Musrenbang Kecamatan Rupat Utara Fokus Peningkatan Infrastruktur Jalan dan Percepat Pembangunan RSUD
Anggaran Penanganan COVID-19 Pemprov Riau Masih Cukup
Ada Apa dengan Pemerintah Inhil? Dua Pejabat Tinggi Undurkan Diri, Said Syarifuddin Sampaikan Permintaan Maaf
Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama di Inhu Capai 55,37 Persen
Gubri Syamsuar, PSBB Separuh Riau
Kepala Bapenda Bengkalis: Kita Usulkan Perubahan PAD Hanya 48,93 persen dari Target APBD 2020