Tokoh Masyarakat Kuantan Mudik Lama: Kami Akan Laporkan Pemasang Spanduk Pemecah Belah
BUALBUAL.com - Tokoh Masyarakat Kuantan Mudik Lama, Datuak Sirajo beserta tokoh masyarakat lainnya menanggapi spanduk yang dipasang oleh oknum pemecah belah di beberapa wilayah Kuantan Mudik lama pada Kamis malam 9 Agustus.
Datuak Sirajo beserta tokoh masyarakat Kuantan Mudik menghimbau masyarakat Kuantan Mudik untuk tidak terprovokasi dengan spanduk yang dipasang oleh oknum pemecah belah tersebut.
"Spanduk tersebut tidak mewakili masyarakat Kuantan Mudik Lama, ulah oknum pemecah belah dan perusak demokrasi. Sehingga kita jangan terprovokasi. Kami selaku tokoh masyarakat akan meminta pertanggungjawaban pemasang spanduk," ucap Datuak Sirajo.
Lebih lanjut Datuak Sirajo beserta tokoh masyarakat lainnya akan membuat laporan ke pihak berwajib. Dirinya menganggap spanduk tersebut merupakan fitnah mengatasnamakan masyarakat Kuantan Mudik lama.
"Bisa juga ujaran kebencian untuk mengadu domba masyarakat Kuantan Mudik lama dengan Bapak Suhardiman Amby selaku Bupati saat ini," ungkapnya.
"Kami berencana akan berkonsultasi dengan pihak penegak hukum terkait spanduk yang mengatasnamakan masyarakat Kuantan Mudik lama. Jika diperlukan membuat laporan, kami akan membuat laporan agar oknum-oknum pemasang spanduk tersebut dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya," ucap Datuk Sirajo.
Berita Lainnya
Ini Penyebab Lampu Jalan di Sekitar Kota Tembilahan Banyak yang Mati
Pengerukan Bauksit di Kelurahan Batu Sembilan Oleh PT TBJ Diduga Ilegal
Dekat Kebun Pisang, Warga Pekanbaru Temukan Mayat Berjenis Kelamin Pria
Terungkap, Orangtua ABK WNI Tak Pernah Tahu Anaknya Dilarung ke Laut
Sat Lantas Polres Inhil Urai Kemacetan Panjang di Jalur Lintas Rengat - Tembilahan
Belum Bisa Dipastikan Dinas BPKAD Lampura Membayar Langganan Media
Tok Huzrin Diperiksa Kejati Kepri
Di Sungai Nyamuk Rokan Hilir Riau, Kapal Boat Dinyatakan Lost Contact
Sepi Pelanggan, Perantau dari Padang Gantung Diri
Diduga Korsleting Listrik, Rumah Mobil dan Motor Warga di Inhil Hangus Terbakar
Pasukan Israel Tutup Mata Air Palestina di Hebron dengan Semen
Pengerjaan Jalan Rigid Beton Diduga Asal Jadi, Komisi C DPRD Mesuji Akan Cek ke Lapangan