PILIHAN
Usai Ditangkap KPK, Gerindra Tantang Jokowi Pecat Romahurmuziy Dari TKN
BUALBUAL.com, Politikus Gerindra menantang calon presiden petahana Joko Widodo untuk menunjukan komitmennya dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dari segala praktik korupsi dengan cara mengeluarkan Romahurmuziy dari Tim Kampanye Nasional (TKN).
“Sekarang saya tantang nih berani engga TKN atau Joko Widodo mengeluarkan Romahurmuziy dari tim kampanyenya,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyouno, Sabtu (16/3).
Menurutnya, saat ini masyarakat sudah tahu jika pemerintahan Joko Widodo gagal dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan penempatan para pejabat negara yang kredibel dan berkualitas dalam arti lain pejabat negara yang dapat posisi karena dari hasil jual beli jabatan dan posisi.
“Bisa jadi hampir di semua departemen selama era Joko Widodo, pejabat-pejabat yang punya posisi tinggi tapi tidak didasari oleh fit n proper tes yang transparan,” ujarnya.
Sekadar informasi, Romi resmi ditetapkan sebagai tersangka penerima suap terkait seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi di Kementerian Agama. Terkait OTT itu, penyidik mengamankan uang sebanyak Rp 156.758.000.
Sumber: RMOL.co
Berita Lainnya
Edwin Pratama Putra Pinta, Presiden Jokowi Turun Tangan Atasi Kabut Asap di Riau
Satu Mahasiswa Terluka, Demo di Tanjungpinang Kepri Ricuh
Fahri Hamzah: Bikin 1 Kabupaten Saja Gak Punya Uang, Kritik Jokowi Dasar Esemka!
Isi Doa Yang Sempat Mengemparkan Indonesia, dinilai sindir Jokowi, politikus Gerindra minta maaf
Jokowi Keluarkan Peraturan Gubernur Nyapres Harus Izin Presiden
Disuruh Presiden Jokowi, Menkeu Ubah Mekanisme Pencairan Dana Desa
Johan Budi Mundur dari Jubir Timses Jokowi-Ma'ruf,Ini Alasannya...
Larangan Mudik Berlaku se-Indonesia, Tidak Hanya di Wilayah PSBB
Dulu Dekat, Mengapa Sekarang Jaga Jarak? Jokowi Dan Negeri Tirai Bambu
Elang Residen 'Kami Sudah Memiliki Izin' Terkait Dugaan Ancaman ekosistem Hutan Mangrove di Wilayah Tanjungpinang
Didatangi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Fadli Zon: Saya Akan Tetap Kritik Kalau Salah
Ahmad Basarah Dibela TKN Jokowi-Ma'ruf, Soal Kasus 'Soeharto Guru Korupsi'