PILIHAN
Basarnas Terjunkan Lima Penyelam Cari Korban Pesawat Sky Truck di Perairan Senayang Lingga

Bualbual.com - Kepri, Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Henry Bambang Sulistyo mengatakan, pencarian korban pesawat Polri Sky Truck M28 kembali dilakukan. Basarnas kali ini menerjunkan lima penyelam handal untukmelakukan pencarian di kedalaman laut Senayang, Kepulauan Riau (Kepri).
"Lima penyelam kita terjunkan untuk melakukan tugas konfirmasi apabila menemukan objek yang kita cari," ujar Sulistyo di Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad (4/12).
Menurut Sulistyo, pencarian dilakukan di area seluas 200 nautical miles square perairan Kepri. Dengan menerjunkan juga sebanyak 15 kapal laut dan dua kapal udara. "Dengan luasan air 200 nautical miles square itu, 15 kapal sudah cukup," ujar dia.
Kemudian, ada bantuan juga enam penyelam dari Pangkal Pinang. Namun, mereka akan tugas bergantian dengan lima penyelam yang sudah diterjunkan lebih dulu.
Sedangkan, kekuatan bantuan dari RRC Singapura, sementara ini masih belum digunakan. Mengingat tim SAR gabungan yang dirasa cukup untuk melakukan pencarian dengan terfokus pada titik tanda yang sudah diletakkan di atas perairan Kepri pada Sabtu (3/12), malam.
Tantangannya, lanjut Sulistyo, kondisi di bawah laut adalah arus yang tentu saja mempengaruhi penyelam dalam melakukan pencarian. Namun hal tersebut sudah dilakukan antisipasi dengan melakukan analisi data dan maping kedalaman laut.
"Berdasarkan analisis dan data maping di bawah laut di daerah itu, itu kedalaman antara 23-32 meter. Di titik yang kami pasang tanda itu kedalaman adalah 40 meter, artinya penyelam kita masih mampu melakukan penyelaman tanpa alat bantu, jadi cukup dengan alat kita yang ada," paparnya.
Direktur Operasi AirNav Indonesia, Wisnu Darjono mengatakan telah bekerja sama dengan BMKG untuk perkiraan cuaca dalam melakukan pencarian. Menurut dia, cuaca pada Ahad (4/12) cukup bagus sehingga tidak perlu ada yang dikhawatirkan selama masa pencarian. "Waktu pencarian selama tujuh hari, namun saya harap tidak sampai tujuh hari bisa selesai," ujarnya.
Untuk diketahui, pesawat Skytruck M 28 hilang kontak sekitar pukul 11.15 WIB pada Sabtu (3/12). Dalam pesawat tersebut diduga ada lima orang kru dan delapan penumpang yang semuanya adalah anggota Polri.
13 anggota tersebut yakni AKP BW sebagai pilot, AKP EB sebagai pilot, AKP T selaku pilot, Brigadir J sebagai mekanik, dan Brigadir M sebagai mekanik. Sedangkan delapan lainnya, yakni AKP AM, AKP S, Bripka E, Briptu AZ, Bripda R, Bripda E, Brigadir S, dan Brigadir JS.
editor : BB.C/ebie
Berita Lainnya
Kesbangpol Minta Disdukcapil Cetakkan KTP Bagi Pemilih Pemula
MK Putuskan: Anggota KPU Kabupaten/Kota Lima Orang
Masyarakat Banja Ladang Rohul Tuntut Haknya Ke PTPN V
Kadiskes Pemprov Riau Harap Sinkronisasi Program Bersama BBPOM Terkait Stunting
Faktanya Kasat Narkoba Dilarikan ke RSUD, Kapolda Riau Sebut tak Ada Anggota Tertembak di Siak
DPRD Inhil dan Bupati Inhil HM Wardan menghadiri Gerakan 1000 telur ke – XIII
Gubri Syamsuar: Minta DAK Fisik Rp40,13 Miliar Hangus Jadi Pelajaran
Polres Inhil Kampanye Keselamatan Berlalulintas dan Smart SIM di Pemkab Inhil
Seluruh OPD Kampar Terima langsung Laporan Hasil Evaluasi SAKIP dari H Catur Sugeng Susanto SH
Longsor, Kejutkan Desa Tanah Merah Inhil
Bahas Terorisme, Menhan AS Akan Kunjungi Indonesia