PILIHAN
Sudah Habis Kesabaran SBY Lapor Pengacara Novanto Ke Bareskrim namanya diseret-seret kasus e-KTP

Bualbual.com, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendatangi gedung Bareskrim di gedung KKP, Jakarta Pusat.
Kedatangan SBY untuk melaporkan pengacara Setya Novanto, Firman Wijaya lantaran menganggap difitnah terlibat dalam kasus e-KTP.
SBY tiba di Bareskrim sekitar pukul 16.45 WIB dengan didampingi istrinya, Ani Yudhoyono. SBY irit bicara saat baru tiba. 06/02/18
"Assalamualaikum," sapa SBY kepada awak media.
SBY dan Ani kemudian masuk ke dalam gedung Bareskrim. Hingga pukul 16.58 SBY masih belum keluar.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) angkat bicara atas kesaksian Mirwan Amir dan pernyataan pengacara Setya Novanto, Firman Wijaya, terkait kasus korupsi proyek e-KTP. SBY merasa difitnah atas kesaksian Mirwan dan pernyataan Firman Wijaya.
"Seolah-olah yang melakukan intervensi terhadap e-KTP. Seolah-olah lagi-lagi menurut mereka saya mengatur dan terlibat dalam proyek e-KTP," kata SBY dalam jumpa pers di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (6/2).
Presiden ke-6 RI ini menilai persidangan Setya Novanto dengan saksi yang dihadirkan Mirwan Amir aneh. "Kita saksikan dalam sebuah persidangan yang sebenarnya sedang menyidangkan tersangka Setya Novanto tiba-tiba ada percakapan pengacara Firman Wijaya dan saksi Mirwan Amir, yang aneh, tidak nyambung, tiba-tiba menurut saya penuh nuansa rekayasa," katanya.***(mdk/eko)
Berita Lainnya
Indahnya Berbagi, Koramil 03 Tempuling Santuni Janda Miskin
Buruan Daftar Lam Riau Buka Pendaftaran Polisi Adat
CV Kuala Raja Sosialisasikan Pupuk Organik Bersubsidi
Nyabu di Kebun Sawit Empat Pria Ditangkap Polisi
Luhut Sempat Bantah, Namun Akhirnya Akui Punya Tanah HGU
Gubernur Riau Buka Pakar DKR, Berharap Muncul Industri Ekraf
MotoGP Malaysia, Vinales Ungguli Marquez, Rossi Keempat
Ternyata Selain di Indonesia, Pajak Google Dipermasalahkan di 4 Negara Ini
Ratusan Masyarakat Penuhi Hamalam Kediaman Bupati Inhil
Menkes Gandeng Bupati Seluruh Indonesia Cegah Penyakit Tidak Menular