PILIHAN
Politisi PSI Resmi Dilaporkan Polisi, Soal Tuduh Petani Bawang Bersandiwara

BUALBUAL.com, Tudingan sandiwara yang dialamatkan pada petani bawang merah M Subkhan, yang menangis saat berdialog dengan calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno, bermuara di meja polisi. Subkhan resmi melaporkan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli ke Bareskrim, Jumat (15/2/2019). Subkhan meradang dengan cuitan Guntur bila dia bersandiwara saat mengadukan kondisi petani bawang pada 11 Februari 2019.
Kuasa hukum Subkhan, Muhammad Fayyadh, mengatakan kliennya tidak terima dan kecewa dengan tuduhan sandiwara seperti yang dilayangkan Guntur.
“Yang dilaporkan sementara Guntur Romli, ada kemungkinan nanti di kemudian hari ada yang mau kita laporkan lagi, inisial FR tapi itu nanti kita akan memperkuat alat bukti dulu,” kata Fayyadh.
Guntur dilaporkan dengan konstruksi Pasal 27 ayat (3), Juncto Pasal 45 ayat 3 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan atau juncto Pasal 310 dan atau 311 KUHP.
“Cuitannya mengandung pencemaran nama baik klien saya Pak Subkhan yang dituduh mengaku sebagai petani. Padahal dia sebagai petani beneran dan sekretaris kelompok tani dan juga ketua kelompok tani Pelita Jaya di Tegal Glaga, Bulakamba, Brebes,” lanjut Fayyadh.
Dalam kesempatan itu, Subhkan juga meminta kepada Kapolri untuk mengusut tuntas pelaku yang membuat surat pernyataan dan menyebarkan surat pernyataan seolah-olah dia mengaku salah dan meminta maaf.
Diketahui, saat bertemu Sandiaga Uno, Subhan curhat bahwa sebagai petani bawang dan saat harga jatuh ia mengutang Rp 15 juta ke bank dan sampai sekarang tidak bisa bayar. Agar dapat pinjaman utang di bank, Subhan menjadikan rumah orangtuanya jaminan.
Sandi berjanji akan menampung semua keluhan yang disampaikan para petani. Sandiaga Uno mengaku punya pengalaman terkait harga bawang saat menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Sumber: BeritaSatu.com
Berita Lainnya
Koperasi BUTU Siak Diduga Setor Rp100 Juta untuk Patok Lahan ke Badan Pertanahan
Arti Kalimat: “Lagi Gak Ngapa-ngapain”
Dewan Pakar PP IWO, Dipercaya sebagai Komisioner Komisi Kejaksaan RI
Stabilitas Ekonomi dari Imbas Corona, Kepala OJK Riau Yusri Menilai itu Sudah menjadi Perhatian bagi Pemerintah
HMI MPO Pekanbaru Gelar Aksi Demo Tolak Kebijakan Jokowi Terkait Kenaikan Iuran BPJS
COD Sabu di Belakang Kantor Bank, Honorer PLN Diamankan Aparat
Parpol diborong, Pilkada Padang Lawas Utara bakal diikuti 1 pasangan calon
34 Napi Masih Berkeliaran, Pasca Kerusuhan di Rutan Siak
Bawaslu Inhil: Masyarakat Jangan Takut Sanksi Hukum, Ambil Uangnya Jangan Pilih Orangnya 'Politik uang itu merusak'
Syamsuar Sudah Teken BAP Terkait Kasus Penghinaan Suporter PSPS Riau
Di HANI: Wardan Tidak Ingin Narkoba Merambah di Kab Inhil
Nyabu,Sepasang Kekasih di Medan di Tangkap Polisi