PILIHAN
Tiga Naga Mau Dibajak Tuban dengan Tawaran Fasilitas Gratis "Gubri Syamsuar Belum Izinkan Penggunaan Stadion Utama"
BUALBUAL.com - KS Tiga Naga, tim sepakbola asal Pekanbaru yang pada musim depan promosi ke Liga 2 Indonesia, terancam terusir dari rumahnya, Pekanbaru.
Pasalnya Stadion Tumpal Sinaga yang mereka gunakan di Liga 3 musim lalu tidak dapat digunakan untuk Liga 2. Sebab kapasitas penonton tidak memadahi.
Melihat kondisi tersebut, Tiga Naga berinisiatif ingin menggunakan Stadion Kaharudin Nasution atau yang biasa disebut Stadion Rumbai untuk melakoni Liga 2. Tiga Naga bersedia satu rumah dengan PSPS Riau.
Namun hal tersebut tidak berjalan mulus, seiring beberapa pemain PSPS dikabarkan akan berlabuh ke Tiga Naga. "Bukan kita yang tidak mau. Tapi dapat info, dari pihak mereka yang tidak mau. Apalagi suporter mereka," cakap Manager Tiga Naga, Hidayat, Rabu (29/01/2020).
Gosip baru pun berkembang di kalangan pecinta sepakbola Pekanbaru. Kabarnya tim yang juga berjuluk Three Dragon tersebut akan bermain di Pulau Jawa, tepatnya di Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur.
"Tidak dapat jadi tuan di rumah sendiri, mau nggak mau ngungsi kita ke kampung orang," cakap Hidayat.
Lebih jauh Hidayat menerangkan bahwa Tiga Naga sendiri mendapatkan tawaran untuk bermain di Tuban dari penggiat sepakbola Tuban, anggota dewan, Askab serta Koni Tuban.
"Saya diundang, saya datang. Mereka (Tuban) memfasilitasi mes dan stadion gratis. Kata mereka untuk menjaga gairah sepakbola di Liga 2 tetap ada, dan antusiasme penonton disana lumayan besar," jelas Dayat.
Untuk diketahui, Tiga Naga yang awalnya hanya sebuah akademi sepakbola ini berkembang cukup pesat menjadi sebuah klub profesional yang tak membutuhkan waktu lama untuk memijakkan kakinya ke kasta kedua sepakbola Indonesia.
Kendati demikian, Hidayat masih mengungkapkan hasrat besarnya untuk dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Dan berharap Gubernur Riau, Syamsuar mengizinkan penggunaan Stadion Utama Riau tersebut.
"Untuk di Tuban belum deal, karena kami (Tiga Naga) masih menunggu kebijakan gubernur Riau mengenai pemakaian Stadion Utama Riau," tukasnya.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Masyarakat Riau Pilih Liburan ke Luar Negeri 'Harga Tiket Domestik Mahal'
KPU Atur Tentang Larangan Eks Bandar Narkoba-Penjahat Seksual Nyaleg
Penasehat DWP 'Hj Misnarni Silaturahmi' Bersama DWP Kabupaten Bengkalis
Wanita Renta Di Selatpanjang Meranti Di Rampok
Siap-Siap Sebanyak 2.369 Orang Pemprov Riau Ajukan Formasi CPNS Ke (kemenPANRB) Ini Formasi Yang Dicari
Ditetapkan KPU Sebagai Calon Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman: Nomor Urut Berapa Aja Terserah, Yang Penting Hasilnya Nomor Satu
Jaksa akan Minta Keterangan Ahli Kemenkeu, Terkait Dugaan Kredit Macet PT PER
Patut di Acungi Jempol !!! Tim Jumat Barokah Polsek Kuantan Mudik Santuni Lansia dan Anak Yatim
Kapolres Inhil: Titik Hotspot di Kateman Sudah Nihil
Sudah 2 Tahun Jadi Mitra Tanoto Foundation, SMP Negeri 3 Bantan Maju di Berbagai Bidang
Resmikan 2 Puskesmas, HM Wardan: Layani Masyarakat dengan Hati
Di Sungai Piring War dan -SU Blusukan Sapa Masyarakat