PILIHAN
Nelayan Indonesia Asal Tanjungbalai Asahan yang Ditangkap Aparat Malaysia Berhasil Dibebaskan

BUALBUAL.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membebaskan sejumlah nelayan Indonesia, yang ditangkap oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) dari Selangor, Malaysia.
"Kami berhasil membebaskan KM Lusyani yang diawaki oleh lima nelayan asal Tanjung Balai Asahan yang sebelumnya ditangkap oleh KM Petir milik aparat APMM pada 18 Maret 2020 di DM 4 Port Klang/Selangor," kata Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tb Haeru Rahayu, Direktur Jenderal PSDKP, Ahad(22/3).
Lebih lanjut Haeru menjelaskan bahwa upaya pembebasan nelayan yang ditangkap oleh aparat negara tetangga merupakan salah satu tugas Ditjen PSDKP yang diperintahkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
"Sesuai perintah Pak Menteri, pembebasan nelayan ini menunjukkan bahwa Kapal Pengawas KKP tidak hanya sebagai garda terdepan dalam memberantas illegal fishing oleh kapal ikan asing, tetapi juga memberikan perlindungan dan rasa nyaman kepada nelayan Indonesia," ucap Dirjen PSDKP.
Di tempat terpisah, Direktur Pemantauan dan Operasi Armada, Pung Nugroho Saksono menjelaskan bahwa Ditjen PSDKP pertama kali memperoleh informasi tentang penangkapan nelayan Indonesia oleh aparat Malaysia pada 19 Maret 2020 malam.
"Sebenarnya kapal Indonesia ini telah masuk ke wilayah Malaysia dan bukan di wilayah unresolved area di mana ada mekanisme yang diatur dalam MoU Common Guidelines. Namun Berbekal hubungan baik antara Ditjen PSDKP-KKP dan APMM Malaysia, kami meminta pembebasan dapat segera dilakukan dengan mempertimbangkan bahwa nelayan yang ditangkap adalah nelayan kecil serta terdapat satu orang ABK dalam keadaan sakit," ujar Ipung.
Berkat upaya persuasif yang dilaksanakan, kapal bersama nelayan Indonesia tersebut berhasil dibebaskan.
KM Lusyani beserta awaknya diserahkan oleh KM. Petir milik APMM kepada Ditjen PSDKP melalui KP. Hiu 04 di perbatasan RI-Malaysia pada 20 Maret 2020.
Sumber: Antara/JPNN
Berita Lainnya
Gubernur Riau Andi Rachman Berikan Bonus Kepada Altelt Berpretasi
Lewat Infrastruktur Riau Angkat Perekonomian Daerah
Sempat Kabur dalam Sidang, Terdakwah Maling Sarang Walet Tertangkap
Petikan Putusan Hakim, KN Jalani Rawat Jalan di Yayasan Pemulihan Natura Indonesia
Kasih Tahu Teman Mu! Dishub Pekanbaru Pasang CCTV dan Pengeras Suara di 12 Titik "Jangan Langgar Lalu Lintas"
10 Kafilah Riau Melaju ke Final Pada MTQ Nasional ke 28
Selain Bahas Penanganan COVID-19 Pemprov Riau Ajukan Pembuatan Labor COVID-19 Ke Menkes
Hadiri Acara Isra' Mi'raj, Wabup Syamsuddin uti Sampaikan Antisipasi Kemarau Panjang
'Lanjutkan, Karyamu Telah Terbukti', Masyarakat ini Dukung Penuh Paslon Nomor 3 Wardan-SU
Pengedar Ekstasi dan Sabu Tertangkap di Pekanbaru
BBKSDA Turunkan Tim, Harimau Muncul di Area Pipa Minyak Zamrud Siak Riau
Bersama Polres Kepulauan Meranti, Ribuan Masyarakat Hadiri Tabligh Akbar dan Istighosah