Seorang PDP Covid-19 Nekat Melompat dari Lantai Tiga RSUD Al Ihsan

BUALBUAL.com - Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) mengancam bunuh diri hingga kabur dari rumah sakit umum daerah (RSUD) Al Ihsan, Kabupaten Bandung. Dia tidak mau lebih lama menunggu hasil swab karena hasil rapid test negatif. Pasien ini sebelumnya memang rutin mengecek kesehatan dan cuci darah di RSUD Al Ihsan. Namun pada awal pekan ini ia mengeluhkan sesak napas dan diiringi dengan batuk. Hasil rontgen mengindikasikan pasien tersebut terpapar virus Covid-19.
Pihak rumah sakit kemudian melakukan rapid test. Hasilnya negatif. Namun, ia tetap diminta untuk tinggal di rumah sakit sekaligus menunggu hasil tes lanjutan Covid dengan metoda swab test.
"Pasien dirawat dari Senin. Rapid test negatif, swab diambil hasilnya belum ada. Sembari menunggu hasil pasien kukuh minta pulang dan kami sarankan agar tetap di ruang perawatan saja," ucap Tim Satgas Covid-19 Rumah Sakit Al-Ihsan, Apen Afgani Ridwan, Jumat (5/1).
Setelah beberapa hari, pasien tersebut terus meminta pulang karena merasa tidak ada kejelasan. Bahkan, ia sempat mengutarakan ancaman bunuh diri. Namun petugas medis terus menenangkannya sambil memberikan penjelasan mengenai situasi kesehatannya.
"Perawat terus menjelaskan harus tetap dirawat tapi tetap kukuh ingin pulang. Bahkan, dia ngancam kalau enggak boleh pulang mau bunuh diri," katanya.
Akhirnya, pada kamis (30/4) malam, pasien tersebut nekat keluar dari rumah sakit melalui jendela ruang perawatan di lantai tiga. Dari sana, ia melompat menuju pohon yang berada di dekat gedung.
Namun upayanya itu gagal. Setelah berada di parkiran gedung RSUD, petugas berhasil mengamankannya. Saat ini pasien sudah kembali menempati ruangannya kembali di rumah sakit untuk menerima perawatan.
"Pasien loncat saat menunggu keluarga. Dia loncat keluar jendela ke pohon palem. Kami minta keluarga datang untuk mengabarkan kondisi pasien tersebut," ucap dia.
Di sisi lain, total PDP yang dirawat di Al-Ihsan mencapai 128 orang. dari jumlah itu, masih dirawat sekitar 38 orang. Sisanya sudah dipulangkan dan dinyatakan negatif virus corona.
Berita Lainnya
Hakim PN Tanjungpinang Tolak Gugatan Praperadilan Tersangka PMI Illegal Terhadap Polres Bintan
Kapal Bermuatan Kelapa Karam di Perairan Kuala Gaung Inhil
Masyarakat Teluk Sebung Bintan Semangat Kedatangan Presiden Joko Widodo
Tanggap Bencana, Personel Lanud RHF Siaga Atasi Lalulintas yang Terputus Akibat Banjir
30 Guru Pesantren Kuttab Al-Fatih di Pekanbaru Keracunan
Berjudi Kartu Remi, 6 Warga Batang Cenaku Diciduk Polisi
Camat Concong Hamsari Sayangkan Ada Aksi Vandalisme Fasilitas Kantor
Ratusan Kendaraan Pemudik Dipaksa Putar Balik di Pos Perbatasan Riau - Jambi
Akses Jalan Lampung Utara Menuju Kabupaten Tulang Bawang Barat Terputus Akibat Banjir
Orang Tua Korban Penis Terpotong saat Peristiwa khitanan Massal Berakhir Damai dengan Pihak Klinik
Jalan Desa Aji Jaya Mesuji Kerap Banjir di Musim Penghujan
Buaya Ganas yang Terkam Nelayan Desa Sungai Luar, Inhil Akhirnya Tertangkap