Bertemu Seknas BUMP Indonesia, Bupati Batanghari:BUMP Dapat Didirikan dan Angkat Potensi Pertanian
BUALBUAL.com - BATANGHARI - Bupati Batanghari Ir H Syahirsah SY sangat mendukung konsep pemberdayaan ekonomi petani melalui kelembagaan Badan Usaha Milik Petani (BUMP). Ia berharap BUMP dapat berdiri dan berkembang di Kabupaten Batanghari sehingga meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian petani di daerah tersebut.
Hal ini disampaikan Syahirsyah usai bersilaturahim dan berdiskusi dengan Ketua Seknas BUMP Indonesia, Dr. Edi Waluyo, MM di Hotel Rumah Kito Jambi, Rabu (9/9/2020).
Turut hadir pimpinan Korwil BUMP Riau, Alexander Pranoto didampingi sekretaris Satria Batubara, dan Tim Ahli Seknas BUMP Indonesia, drg. Eddy Purjanto.
Dalam pertemuan sambil makan siang tersebut, Dr. Edi Waluyo menjelaskan landasan dan tujuan dibentuknya BUMP di sejumlah daerah di tanah air.
"Selama ini petani di Indonesia sering dikondisikan sebagai pihak yang tak berdaya dan dalam kondisi ketergantungan terhadap bantuan pihak lain. Padahal dengan sentuhan kelembagaan dan pemberdayaan, marwah petani dapat diangkat sehingga menjadi mandiri dan bermarwah," jelasnya.
Untuk mewujudkan hal itu, lanjut Edi, Seknas BUMP Indonesia mensinergikan para stakeholder terkait, antara lain, akademisi, pengusaha, pemerintah, petani, dan media. "Lewat kolaborasi antarpihak ini kita dapat membuat terobosan program yang menguntungkan para petani," ujarnya.
Edi mencontohkan bagaimana konsep ini telah dijalankan di Riau. Seknas BUMP menggandeng pihak pengusaha, dalam hal ini kontraktor program replanting, yakni PT Guna Tata Wahana (GTW) untuk melaksanakan konsep pemberdayaan tersebut.
"Bersama petani program peremajaan sawit rakyat di Kuantan Singingi, kita mendirikan BUMP dan menyiapkan beberapa program seperti tanaman sela, peternakan sapi, hingga rencana jangka panjang berupa pembangunan pabrik kelapa sawit," jelasnya.
Mendengar pemaparan Ketua Seknas BUMP tersebut Bupati Batanghari langsung memberikan dukungan penuh. Apalagi sejak awal ia menjabat sebagai bupati, ia memang memberi perhatian besar terhadap sektor pertanian dan peternakan. "Saya sudah jalankan sejumlah program di sektor pertanian dan peternakan, namun kalau bisa Seknas BUMP membantu untuk lebih memperluas program ini tentu kita sambut baik. Demikian juga dengan penangkaran bibit sawit dan pendirian pabrik kelapa sawit, hal ini sangat dibutuhkan para petani," ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan PT GTW Alexander Pranoto mengungkapkan komitmen perusahaannya untuk membantu para petani sawit di Kabupaten Batanghari dan sekitarnya untuk melaksanakan program peremajaan sawit sesuai dengan standar prosedur yang ditetapkan pemerintah. "Tak hanya itu, kita juga bermitra dengan Seknas BUMP bagaimana program PSR ini dapat dilanjutkan dengan pendirian BUMP yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani sawit di daerah ini," ungkapnya.
Selain bertemu Bupati Batanghari, Seknas BUMP juga sempat bersilaturahim dengan Kepala Dinas Perkebunan Jambi, Agusrizal, dan sejumlah petani dan pengurus KUD di Jambi. Para petani menyambut antusias program PSR yang dipadu dengan pemberdayaan petani melalui BUMP tersebut.
Berita Lainnya
Perusahaan Pertama di Inhil, PT Sambu Group Gelar Vaksinasi Gotong Royong Tahap Pertama Bagi Karyawan
Gubernur Riau Tinjau Lokasi Semburan Gas Di Tenayan Raya
DP2KBP3A Inhil Laksanakan Minilok Pendampingan dan Pemantauan Keluarga Resiko Stunting di Tingkat Kecamatan Tembilahan
BKSDA Riau: Berita Harimau Berkeliaran di Bengkalis Hoax
Terjadi Penambangan Pasir Laut, Begini Kondisi Kawasan Pulau Rupat
Tujuh Desa di Kampung Eks Gubri Rusli Zainal Mandah Belum Tersentuh Fasilitas Listrik
DLH Inhu Ajak Masyarakat Tingkatkan Jaga Lingkungan.
Disdukpencapil Inhil Layanan Online Sudah Dibuka, Manual Diwacanakan Akan Ditutup
DP2KBP3A Kab Inhil Gelar Sosialisasi Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak Seribu Parit di Desa Pengalehan Kecamatan Enok
Klaster Palembang, 6 ASN Pemko Pekanbaru Positif Corona
Melalui Shalat Berjamaah Keliling, Personel Polsek Kuindra Sampaikan Himbauan Kamtibmas
Konversi Karet jadi Kelapa Sawit Solusi Tingkatkan Kesejahteraan warga