Mpok Yuni Resmi Jadi Ketua Forsiwaja Tanjungpinang Periode 2019-2022

BUALBUAL.com - Berdasarkan kesempakatan bersama Yuni Purwani resmi mengemban amanah sebagai Ketua Forum Silaturahim Warga Jakarta (Forsiwaja) Tanjungpinang sisa masa jabatan 2019 -2022.
Yuni yang mengantikan Rustianto yang mengudurkan diri ini fokus kepada pembenahan Forsiwaja di Tanjungpinang agar bisa lebih dikenal di Kota Gurindam.
"Kedepan saya akan menampilkan budaya - budaya Betawi agar lebih dikenal," ungkap wanita yang akrab disapa Mpok Yuni ini, Senin (21/12) malam.
Untuk itu, Mpok Yuni berharap agar Pemerintah Kota Tanjungpinang mau membantu melestarikan budaya Betawi yang ada di Tanjungpinang.
"Kita sekarang harus berpegang teguh dengan mengedepankan adat, budaya dan Marwah," tegas Yuni.
Selain itu, Mpok Yuni juga membuka diri kepada siapa saja yang ingin bergabung dan membesarkan Forsiwaja di Tanjungpinang.
"Pokoknya asal dia Pernah tinggal di Jakarta dan ingin berkontribusi di Forsiwaja kita terima. Jadi gak harus dia orang Betawi," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Forsiwaja Tanjungpinang yang lama, Rusdianto berharap agar organisasi ini dapat maju kedepannya ditangan Mpok Yuni.
"Semoga kedepannya lebih berkembang dengan menampilkan budaya - budaya Melayu," tutupnya.
Berita Lainnya
Ketua DPI : Legalitas Wartawan Sah Lewat Organisasi Pers
3 Orang Pengurus Lembaga Tepak Sirih Rohil Ikuti Workshop Seni Taman Budaya di Pekanbaru
Malam Ramah Tamah KBB bersama Wakil Gubernur Riau
Gp Ansor dan Banser Tubaba Doakan Aria Sesunan Duduki Jabatan Sekda Definitip
Sandy Nayoan Perkuat Jajaran Pengurus Pusat IWO
Berkunjung ke Rumah Seniman Riau, KDI Bertambuh Sambal Belacan
Ketum LMPP Resmikan Kantor Mada LMPP Lampung Sekaligus Bagikan 10.000 Masker
Pelantikan Hipemarohi Pekanbaru Periode 2021-2023 Lancar dan Sukses
Mengenal Suku-Suku yang Tidak Termasuk Bangsa Proto Melayu di Indonesia
Tuntas Tangani Perkara Perusakan Kabel Bawah Laut, Kejari Karimun Terima Penghargaan dari Askalsi
Suasana Kekeluargaan Warnai Sertijab Manager PT Haleyora Power Kotabumi
Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi: Budaya Melayu Ada Meskipun Tidak Kasat Mata