Wagubri Hadiri Rakor Penegakkan Disiplin Prokes Secara Virtual

BUALBUAL.com - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) besama Menteri Koordinasi (Menko) Bidang Kemaritiman dan investasi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung Burhanuddin, dan Kepala BNPB Doni Monardo secara virtua
Rapat yang berlangsung secara virtual tersebut dalam rangka penegakkan disiplin protokol kesehatan dan penanganan Covid-19 dan diikuti secara virtual oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau di Gedung Daerah Balai Serindit, Minggu (31/1/2021) malam.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Menko Bidang Kemaritiman dan investasi, Luhut Binsar Panjaitan, saat membuka rapat ia menyampaikan bahwa sosialisasi protokol kesehatan harus sampai kesemua lapisan masyarakat termasuk masyarakat tingkat bawah dan mensosialisasikan betapa bahayanya Covid-19.
"Sosio masyarakat ekonomi rendah itu perlu diberikan perhatian ekstra dari situasi bahayanya penularan Covid-19, karena masih ada sebanyak 21 persen yang percaya bahwa covid-19 merupakan konspirasi dan pada sosio ekonomi rendah hanya separuh, sekitar 56% yang menyadari kapasitas RS yang terbatas dengan tingginya kasus penularan," kata Luhut.
Sehingga peran seluruh stakeholder sangat penting serta para Gubernur dan Wakil gubernur serta para Walikota/Bupati sampai dengan Kecamatan dan kelurahan menjadi super penting untuk melakukan sosialisasi tentang bahaya virus ini karena mutasi dari virus Covid-19 bisa lebih berbahaya lagi untuk kesehatan masyarakat indonesia.
Lanjutnya, penegakan disiplin aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) juga wajib dilakukan untuk menurunkan mobilitas masyarakat dan meningkatkan kepatuhan terhadap 3M, karena hal ini penting untuk menurunkan penambahan kasus baru dan angka kematian.
"Operasi Perubahan perilaku diharapkan bisa lebih dilakukan secara terukur antara TNI, Polri dan Satpol PP sehingga perekonomian masih tetap berjalan namun jumlah kasus bisa ditekan," pungkasnya.
Turut hadir saat Rapat, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau, Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Chairul Riski.**
Berita Lainnya
Beraksi Pagi Buta saat sedang Mabuk, Maling di Pekanbaru ini Babak Belur Dimassa dan Ditinggal Kabur Temannya
Buntut Pencalegan OSO, Hanura Polisikan Ketua KPU RI
Dengan Program Beasiswa, Cawagub Rusli Ingin Lahirkan Banyak Ulama Sekelas Ustadz Abdul Somad
Bersama Istri Pria di Inhil Ditangkap Polisi, Gara-Gara Narkoba
Wow .. Hikmatnya Penutupan Festival Budaya Melayu Riau 2017
Kemendagri Desak Pemerintah Daerah Proaktif Soal e-KTP
Jaring Aspirasi Warga, Hasanuddin Gelar Reses Di Desa Tanjung Pasir
Ronaldo dengan Madrid Sepakati Kontrak Baru Sampai Tahun 2021
Camat Tanah Putih Rohil Welcome Untuk Masyarakat
Sylviana, Tawarkan Program 50 Jt Kepada Setiap Pengusaha Muda Berbasis Ekonomi Kreatif
Sopir Bus Sekolah Selundupkan 119 Kg Narkoba di Bintan - Kepri
Gubri Syamsuar Dinilai Berkontribusi Dalam Bidang Pendidikan Agama & Keagamaan