Dugaan Skandal Walikota Tanjungpinang, JPKP Meminta Rahma Segera Klarifikasi

BUALBUAL.com - Ketua Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) Adiya meminta Rahma segera klarifikasi terkait 3 foto yang mirip dengan Walikota Rahma.
"Demi menjaga marwah serta kearifan tanah Melayu Kota Bertuah sebaiknya Rahma segera terbuka terhadap masyarakat. Dengan dugaan foto skandal yang beredar luas dan dua foto yang mirip Walikota Rahma saat ini di tanah Pusaka melayu Kota Tanjungpinang," ujar Adi.
Adi meminta Rahma segera klarifikasi apakah benar foto yang dua lagi tersebut itu iyalah dia atau bukan. Demi menjaga kondusif dan marwah tanah bertuah ini Rahma jangan memandang ini hal yang remeh karena ini merupakan sifat yang sangat tidak terpuji.
"Jika memang benar foto dugaan skandal tersebut merupakan prilaku Walikota. Sungguh berdosanya tanah bertuah ini serta masyarakatnya karena membiarkan seorang kepala daerah melakukan perilaku yang tidak pantas dan tidak terpuji tersebut terhadap tanah melayu ini," ungkapnya.
"Laknatlah teruntuk pemimpin yang telah melakukan hal yang tidak senonoh terhadap Kota tercinta kami," tutur Adi.
Dan Saya pribadi selaku Ketua Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah serta anak asli Kota Tanjungpinang menantang Agung (Suami Rahma_red) untuk segera membuat laporan beserta bukti bukti yang kuat jika dari tiga foto tersebut merupakan foto yang diediting ataupun croping serta membawa pakar telematika/foto untuk diklarifikasi bahwa foto itu tidak benar.
"Dan jika Rahma tidak mengklarifikasi dan Agung tidak ada tanggapan terhadap berita ini. Jangan salahkan kami jika kami menganggap foto dugaan skandal Walikota ini ternyata benar dan meminta DPRD untuk memakzulkan jabatan yang sedang iya emban saat ini," tegasnya kembali.
Berita Lainnya
Mobil Ambulans Bawa Jenazah Alami Kecelakaan Tunggal di Desa Sencalang Inhil
33 Perkara Pilkada 2020 Sidang Putusan Sela Hari Ini
GMPHI Harapkan Perhatian Bersama Untuk Selamatkan Kali-kali di Bekasi
Diduga Kurang Profesional, Orang Tua Pasien Kecewa dengan Layanan RSUD Tanjungpinang
Putusan PN Gunung Sugih: PT Indolatex Harus Kembalikan Uang Kerugian Milik Petani Karet
Dihantam Gelombang Besar dan Angin Kencang, Dua Rumah Warga Kuala Selat Inhil Rusak Berat
Penemuan Mayat Perempuan Tanpa Identitas di Kelurahan kelapa Tujuh, Lampura
Warga Senapelan Pekanbaru Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Kontrakan
Proyek APBN Puluhan Miliar di Bintan Diduga Gunakan BBM Bersubsidi
Perjuangan BSP: Sampan Pengangkut Bantuan Sembako Karam di Sungai Subayang Kampar 'Beras dan Telur Rusak'
BMKG Pekanbaru : Riau Masih Berpotensi Hujan
Puluhan Rumah Warga Sanglar Inhil Rusak Akibat Angin Kencang Disertai Hujan Deras