Jabatan Syamsuar akan Berakhir, Inilah Lima Sosok Calon Kuat Penjabat Gubernur Riau
PEKANBARU (BUALBUAL.com) - Lima nama pejabat tinggi madya atau setara di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Pusat disebut-sebut sebagai calon kuat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Riau.
Penunjukan Pj dilakukan setelah masa jabatan Gubernur Riau Syamsuar pada tahun 2023, karena dipercepat akibat pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.
Kelima nama itu diantaranya, SF Hariyanto (Sekretaris Daerah Provinsi Riau), Suhajar Diantoro (Sekjen Kemendagri), Budi Situmorang (Dirjen Kementerian ATR), Elen Setiadi (Staf Ahli Menko Perekonomian), dan Erwin Dimas (Staf Ahli Menteri PPN/ Bappenas).
Berikut rekam jejak lima calon Pj Gubernur Riau:
1. Ir SF Hariyanto MT merupakan kelahiran Pekanbaru 30 April 1965. Ia melalui karir sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada tahun 1987.
Sepanjang karirnya sebagai pegawai negeri, SF pernah menduduki jabatan strategis. Baik di lingkungan Pemprov Riau maupun di pemerintah pusat yakni Kementerian PUPR.
Di Pemprov Riau, SF Hariyanto pernah memegang jabatan strategis semasa Gubernur Riau Rusli Zainal. Diantaranya Kepala Dinas PU Riau, Kepala Badan Pendapatan Daerah Riau, dan Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan.
Setelah itu, SF Hariyanto dipercaya menjabat sebagai Inspektur VI, Inspektorat Jenderal, Kementerian PUPR. Kemudian pada 18 Agustus 2021, SF Hariyanto dilantik Gubernur Riau Syamsuar sebagai Sekdaprov Riau sampai sekarang.
2. Dr Drs H Suhajar Diantoro MSi, lahir 2 Mei 1964 di Sungai Ungar, Kundur, Kabupaten Kepulauan Riau, Provinsi Riau (sekarang Sungai Ungar, Kundur, Karimun, Provinsi Riau).
Suhajar adalah birokrat yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sejak 10 Maret 2022.
Sebelumnya ia menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan di Kementerian Dalam Negeri sejak Juli 2015. Suhajar dipercaya untuk menjadi Penjabat Gubernur Bengkulu (2015-2016) dan Penjabat Gubernur Kepulauan Riau (2020).
Kemudian, ia balek kampung sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau pada masa Gubernur Kepri Muhammad Sani
pada tahun 2011-2013
Setelah itu, ia dipercaya sebagai Rektor IPDN masa periode Juli 2013 - Juli 2015. Kemudian ia dipercaya Mendagri Tito Karnavian sebagai Sekjen Kemendagri pada 10 Maret 2022 sampai sekarang.
Diketahui, Suhajar merupakan sahabat sekamar dengan Gubernur Riau Syamsuar saat mengeyam pendidikan di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN).
3. Dr Ir Budi Situmorang MURP, lahir di Bandar Pulau, Sumatera Utara tanggal 15 Oktober 1965.
Mengawali karirnya menjadi Staf Direktorat Tata Kota dan Tata Daerah (DTKTD), Direktorat Jenderal Cipta Karya (1995-1999) Departemen Pekerjaan Umum adalah awal perjalanan karirnya, dilanjutkan sebagai Pelaksana Tugas Kepala Seksi Penataan Wilayah timur (1999-2000).
Direktur Penataan Ruang Wilayah Nasional di Direktorat Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum (2014-2015).
Kemudian, pada 24 Februari 2015 ia berpindah ke Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN dan diberikan mandat sebagai Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Tata Ruang (2015-2016), dan merangkap Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang (2016).
Pada tahun 2016 ia mendapat kehormatan dan resmi dilantik sebagai Direktur Jenderal Tata Ruang. Kemudian pada tahun 2017 mendapat kepercayaan untuk menjabat sebagai Direktur Jenderal Pengendalian Pemanfaatan Ruang dan Penguasaan Tanah (2017) dan sebagai Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang terhitung mulai tanggal 13 Juli 2020 sampai dengan saat ini.
4. Elen Setiadi SH MSE, lahir di Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau pada tanggal 1 September 1971.
Sebelum menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sejak tahun 2020, Ia pernah menduduki posisi sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Ekonomi dan Politik, Hukum, dan Keamanan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2016-2020).
Kemudian Wakil Sekretaris Komite Percepatan Pembangunan Infrastruktur (2015), Wakil Sekretaris Tim Pelaksana Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (2015), Kepala Biro Hukum, Persidangan, dan Hubungan Masyarakat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2013-2016);
Tak hanya itu, diketahui Ia pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Hukum Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2007-2013), dan Kepala Bagian Pelaksanaan Persidangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2006-2007.
Putra asal Kuansing itu juga pernah mendapat penghargaan Satyalancana Karya Satya X Tahun pada tahun 2008 dan Satyalancana Karya Satya XX Tahun pada tahun 2016 karena kesetiaannya terhadap Negara serta kecakapan dalam melaksanakan tugasnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
5. Erwin Dimas SE DEA MSi, lahir di Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Untuk diketahui, Erwin Dimas merupakan cucu dari Datuk Bendahara Almarhum Cik Ali Indragiri dan Putra Bakir Ali, Bupati ke dua Indragiri Hilir.
Erwin Dimas dilantik sebagai Staf Ahli Bidang Sinergi Ekonomi dan Pembiayaan oleh Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa pada 22 September 2021.
Berita Lainnya
Riau Mengelar Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji
Diwakili Asisten, Bupati Bengkalis Sebut Pendidikan Keagamaan Menjadi Prioritas Di Negeri Junjungan
Pemprov Riau Sudah Ajukan 13 Ribu UMKM ke Pusat
Kantor ATR/BPN Serahkan Sertifikat Aset Milik Pemda Inhil
KPBD Inhu Siaga Penaganan Bencana Alam
Tingkatkan Pengetahuan Perundang-Undangan Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Gelar Sosialisasi
Peringati Hari Jadi Kota Tanjungpinang ke-239, Diisi Dengan Kegiatan Ziarah Makam
Bahas Pembangunan Di Inhil, H.M Wardan Kunjungi Rumah Dinas Gubri
DPRD Ingin Capai Seluruh Masyarakat, Pemprov Riau Keluarkan SE Booster Kedua
Wabup Bengkalis Dr H.Bagus Santoso, Wakili Bupati Saat Menghadiri Temu Silaturrahmi Alumni STIT Al-Kautsar Bengkalis.
Data Rapid Test Riau: Sebanyak 20.877 Pemeriksaan, 284 Reaktif dan Sudah di Swab
HM Wardan Hadiri Sosialisasi Pedoman Penyusunan APBD 2021, Ada 7 Prioritas Pembangunan