Gubernur Ansar Terima Kunjungan Kabinda Kepri yang Baru
BUALBUAL.com - Keberadaan Badan Intelejen Negara (BIN) sangat dibutuhkan terutama di wilayah perbatasan seperti Provinsi Kepulauan Riau. Karena daerah Kepri memiliki perbatasan dengan akses laut internasional yang sangat terbuka dan rawan akan berbagai tindakan kejahatan yang bisa mengancam keamanan bahkan kedaulatan negara.
Demikian hal yang disampaikan oleh Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad ketika menerima Silaturahmi Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Kabinda) Kepri yang baru Laksma TNI Ardiansyah di Graha Kepri Lantai VII Batam, Senin (01/08).
Letak Provinsi Kepulauan Riau yang sangat terbuka dan berbatasan langsung dengan berbagai negara tetangga menurut Gubernur Ansar memberikan peluang sekaligus ancaman yang perlu diantisipasi. Oleh karena itu butuh kerjasama dan dukungan semua pihak.
"Daerah kami ini adalah perbatasan yang punya keterbukaan akses laut sehingga sangat berpotensi terjadi berbagai kejahatan diantaranya penyelundupan narkoba, human trafficking, hingga klaim perbatasan. Berbagai permasalahan ini tidak akan selesai jika hanya Pemda yang bergerak, tidak akan mampu. Maka keberadaan BIN juga sangat diperlukan," jelasnya.
Kepada Kabinda Kepri yang baru, Ansar berharap koordinasi dan kerjasama yang selama ini telah terjalin selama ini, dapat terus dilanjutkan dan terus mendukung program-program pemerintah daerah terutama ikut bersama memulihkan perekonomian paska Covid-19.
"Ekonomi saat ini sudah mulai tumbuh paska covid-19. Pariwisata juga mulai kembali bergairah dengan berbagai diskresi yang diberikan pemerintah pusat. Sekarang kita akan menggesa lagi vaksin booster untuk warga Kepri agar herd Immunity tercipta. Kami harap BIN juga ikut terlibat mensukseskan kegiatan ini," harap Ansar.
Sementara itu Kabinda Kepri yang baru Laksma TNI Ardiansyah, menceritakan bahwa dirinya hadir di Kepri menggantikan Brigjen Pol Riza Celvian Gumay dan penempatannya di Kepulauan Riau bagi dirinya serasa pulang kampung karena pernah bertugas disini.
"Saya sebelumnya bertugas sebagai Kabinda Sulawesi Utara. Dengan tugas yang baru sebagai Kabinda Kepri saya merasa seperti pulang kampung karena anak saya lahir disini dan saya pernah bertugas di Tanjung Uban sekitaran tahun 1998 sampai dengan 2001 sebagai komandan Kapal Patroli dan 2002 sempat menjadi wakil komandan pangkalan di Lanal," ungkapnya.
Terkait hubungan baik yang telah terjalin oleh Kabinda sebelumnya dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, dirinya menyatakan siap melanjutkan untuk Kepri yang lebih baik.
"Terima kasih pak Gubernur, mohon dukungan dan kerjasamanya," tutupnya.
Berita Lainnya
Bupati dan Wakil Bupati Serta Forkompinda Gelar Rapat Satgas Covid-19
Bupati Bengkalis Terima Laporan Hasil Reses Masa Sidang II tahun 2023
Tahun Ini Pemprov Riau Kembali Salurkan Bankeu Rp100 Juta Per Kecamatan, Ini Gunanya
Sekda H Lekok Hadiri Pelantikan DPC AWI Kabupaten Lampura
Kejati Riau Tekankan Peningkatan Kualitas dalam Mengelola Administrasi Propesional di Kejari Inhu
Target 2023 Selesai, Berikut Progres Pembangunan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Pangkalan
Dua Tim Asal Inhil Ikuti Lomba Bhayangkara Mural Festival di Polda Riau
Ini Rute yang Bisa Dilewati, Mulai Malam Ini Jalan Sudirman Pekanbaru Ditutup
Jadikan Al-Qur'an Sebagai Pedoman Hidup, Bupati Bengkalis saat Buka MTQ ke 18 Di Kecamatan Pinggir
Gubernur Kepri Surati Tiga Menteri Terkait Keringanan Syarat Travel Bubble
Alhamdulillah, Sedekah ASN Riau untuk Bantuan Masyarakat Terdampak Covid-19 Terkumpul Setengah Miliar Lebih
Mensos Risma Berikan Solusi untuk Permudah Penerima KKS di Wilayah Terpencil Riau