Selalu Mengelak, PT Puspandari Karya Terancam Dipolisikan
D'Sayur TPI Cabang Ke 3,Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Gubernur Ansar Turuti Permintaan Geber Kepri
Bupati Inhu Dukung Pemerintah Pusat Dalam Peningkatan Perluasan Digitalisasi Daerah
BUALBUAL.COM INHU Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi hadiri Rakornas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Hotel Le Meridien, Jakarta Selasa 6/12 / 2022
Di hadiri langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Republik Indonesia Mahfud MD, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Johny G Plate, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan dihadiri oleh Gubernur, Bupati/Walikota Se-Indonesia.
Menko Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto dalam Sambutannya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang telah ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan P2DD di daerah masing-masing.
Ia berarap dengan dilaksanakannya P2DD ini nantinya akan mampu menekan inflasi dan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia dimana digitalisasi merupakan target Indonesia yang dihasilkan dalam KTT G20, di Bali yang lalu.
Rezita menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten Indragiri Hulu tentunya mendukung arahan pemerintah pusat dalam upaya peningkatan digitalisasi daerah, di mana saat ini pemda inhu juga telah melaksanakan pembayaran transaksi secara digital lewat QRIS dalam upaya mengoptimalkan penerimaan daerah sebagai bentuk digitalisasi keuangan daerah.
Selain itu saat ini 178 desa di Inhu juga telah mulai memanfaatkan Transaksi Non Tunai Bersama Bank Riau Kepri Syariah dengan menerapkan Aplikasi Cash Managemt System (CMS)
Dijelaskannya melalui aplikasi cms bendahara tidak perlu lagi antri ke bank untuk ambil uang tunai. pembayaran kepada yang berhak juga dapat dilakukan dengan pemindahbukuan melalui gawai seperti telpon pintar dan tablet yang sudah tersedia fasilitas cms tersebut.
Demikian juga untuk pembayaran penghasilan tetap dan pembayaran kepada penyedia barang dan jasa, tentunya lebih mudah dilakukan secara non tunai untuk menghindari risiko kehilangan karena kelalaian atau pencurian, bila menyimpan uang tunai di brankas atau pada saat mengambil tunai dari bank.
Selain itu, implementasi transaksi non tunai dengan penggunaan cms banking juga dapat mengurangi peluang terjadinya moral hazard lebih besar dan mengurangi kontak secara langsung antara pihak yang berkaitan dengan desa.


Berita Lainnya
Dua Sirkuit Internasional Yang Lebih Hebat dari Mandalika Akan Dibangun di Kepri
UAS Ajak Masyarakat Hargai Perbedaan dan Perkuat Persatuan di Provinsi Riau
Kuliah Perdana Pascasarjana, Ini yang Disampaikan Rektor UNRI
Majukan Sektor Pariwisata, Dubes RI untuk Singapura Apresiasi Kerja Keras Plt Bupati Bintan
Gubernur Syamsuar Hadiri Milad ke 67 Ponpes Darussalam Rohul
Bupati Rohil Ajak Masyarakat Untuk Ciptakan Lingkungan yang Aman dan Nyaman
Disprindag Inhu Gelar Tera Ulang Dispenser di Beberapa SBBU.
Wabup Junaidi Terima Kunjungan Wakil Walikota Sawahlunto Bahas Pengelolaan Pencatatan Kependudukan
17 Warga Meninggal Akibat DBD, Dinkes Riau Ingatkan Pentingnya Deteksi Dini dan Jaga Kebersihan Lingkungan
Kasyful Asror Terpilih Jadi Ketua IPEMALIS Jakarta, Optimis Untuk Terus Berprogres
Perjuangan Dinkes Inhil Berikan Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Kempas
Gubernur Ansar Serahkan Bonus Untuk Atlet dan Pelatih Berprestasi PON XX Papua 2021