PILIHAN
Gerindra Riau: Masyarakat Dirugikan, Akses Medsos Dibatasi Pemerintah
BUALBUAL.com - Politisi senior Partai Gerindra Riau, Marwan Yohanis mengkritisi kebijakan pemerintah terkait dibatasinya akses sementara platform media sosial Whatsaap, Instagram dan Facebook, dengan alasan meredam tingginya arus hoax pasca 22 Mei 2019.
"Ini namanya kita kembali terjadi pengekangan terhadap suara-suara yang memberikan tanggapan terhadap situasi yang ada. Ini sangat kita sesalkan," kata Marwan Yohanis, Kamis (23/5/2019).
Anggota DPRD Riau ini mengatakan, masyarakat secara umum merasa terganggu dengan situasi yang ada. Masyarakat harus mengeluarkan uang untuk bisa membeli paket internet, dengan diblokirnya media sosial sama saja membuat masyarakat dirugikan.
"Masyarakat itu beli paket internet, banyak juga masyarakat mencari nafkah dari media sosial, eh diblokir, masyarakat bisa menggugat," cakapnya lagi.
Memang, kata Marwan lagi memang konten tertentu yang mengarah ke negatif harus diblokir, akan tetapi tidak harus disamaratakan.
"Ini orang yang tidak tahu apa-apa tiba-tiba internetnya diblokir kan ini terjadi pengekangan hak masyarakat. Kalau ada suatu yang mustahak bagaimana. Buktinya banyak, ada yang transfer uang ke orang diminta bukti tapi karena diblokir enggak sampai-sampai hari ini, ini satu kondisi yang sangat merugikan. Apalagi zaman keterbukaan sekarang, bicara keterbukaan tapi diblokir, ini mesti dievaluasi," tukasnya.
Sebagaimana diketahui, saat ini hingga 25 Mei mendatang, pemerintah melakukan pemblomiran terhadap beberapa platform media sosial yakni FB, IG dan WA. Hal ini untuk meredam agar informasi bohong di masyarakat diredam.
Situasi ini membuat masyarakat bergejolak, salah satunya adalah pengusaha online yang terganggu omsetnya karena tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasa.
Sumber: Cakaplah
Berita Lainnya
Kasus Perawat Raba Dada Pasien Cantik,Ternyata Berbuntut Panjang dan Masuki Babak Baru
Saksikan Real Madrid Ingin Bayern Munchen Malam Ini
DPC Gerindra Inhil Serahkan SK Kepengurusan dan Kartu Anggota di Kecamatan Enok
Berikut Info Penting Soal Libur Nasional Sepanjang 2019
Ulama Palestina ke Massa Reuni 212: Al Aqsa Menunggu Peran Kalian
Info Penting untuk Honorer K2 dan Peserta Tes CPNS 2018 yang Lulus
Korupsi RTH, Hakim Minta PPTK jadi Tersangka dan Sebut Gubri Andi Rachman Ikut Tanggung Jawab
Wabup Halim Kembali Lontarkan Kritikan Pedas dan Minta Bupati Mursini Lantik Sekda Definitif, Bukan Plt
Tunjukan Rasa Peduli Pemko Pekanbaru Siap Tampung Muslim Rohingya
Harga TBS Sawit Pekan Ini Rp1.639,67 per Kg
Curi Uang Teman Sekos, Seorang Mahasiswi di Pekanbaru Diciduk Polisi
Tes CPNS untuk Riau Diundur, Berikut Jadwalnya