• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Pemerintah
    • Pemda Indragiri Hilir
    • Pemda Indragiri Hulu
    • Pemda Bengkalis
    • Pemda Kampar
    • Seputar Lampung
    • Seputar Kepri
    • Pemda Provins Riau
    • Peristiwa
    • Olahraga
    • Pemda Kuansing
    • Pemda Pelalawan
    • Pemda Siak
    • Pemda Dumai
    • Pemda Rokan Hilir
    • Pemko Pekanbaru
    • Pemda Rokan Hulu
    • Indragiri Hulu
    • Kuansing
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Seputar Jabodetabek
    • Seputar Jawab Barat
    • Seputar NTT
    • Seputar NTB
    • Kalimatan Timur
    • Kalimatan Selatan
    • Jambi
    • Pemda Kepulauan Meranti
    • Bintan
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
    • Indragiri Hilir
    • Dumai
  • Nasional
    • Seputar Aceh
    • Seputar Sumut
    • Seputar Kepri
  • Parlemen
    • DPRD Riau
    • DPRD Pekanbaru
    • DPRD Kampar
    • DPRD Pelalawan
    • DPRD Kuansing
    • DPRD Inhu
    • DPRD Inhil
    • DPRD Dumai
    • DPRD Rohil
    • DPRD Rohul
    • DPRD Siak
    • DPRD Bengkalis
    • DPRD Meranti
    • DPR RI
    • DPRD Kepri
    • DPRD Tanjungpinang
    • Galery
  • Politik
  • Hukrim
    • Seputar Jawa Barat
  • Peristiwa
    • Seputar Sumbar
  • Olahraga
  • More
    • Internasional
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • BUALBUAL VIDEO
    • Pariwisata
    • Lingkungan
    • Entertaiment
    • Agama
    • Sosial
    • Metropolis
    • Teknologi
    • Kulinier
    • Otomotif
    • Advetorial
    • Sejarah
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • Kontak
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
Ingkari Kesepakatan, Wulandari Akan Tuntut PT Puspanandari Karya Sejahtera
14 Oktober 2025
Gubernur Ansar Turuti Permintaan Geber Kepri
07 Oktober 2025
Imigrasi Tanjungpinang Bantah Beri Pelayanan Buruk Soal Pembuatan Paspor
07 Oktober 2025
Walikota Tanjungpinang Perbaiki Jembatan Penghubung RW 9 dan RW 12 Kelurahan Batu IX
05 Oktober 2025
Bawa Mendali diajang Internasional, 2 Atlit MMA Tanjungpinang Belum Dapat Perhatian Pemerintah
04 Oktober 2025

  • Home
  • Peristiwa

CIA Pantau Indonesia Jelang Peristiwa G30S PKI

Redaksi

Selasa, 26 September 2017 12:38:00 WIB Dibaca : 1561 Kali
Cetak


CIA Pantau Indonesia Jelang Peristiwa G30S PKI     Bualbual.com, - Sangat menarik bagaimana CIA memantau Indonesia dalam 30 hari menjelang peristiwa G30S PKI. Apakah mereka tahu sesuatu? Para agen intelijen CIA di Indonesia sangat aktif memantu perkembangan situasi politik di Tanah Air dan melaporkannya ke Presiden Lyndon B Johnson lewat The President's Daily Brief. Laporan intelijen ini kini sudah dibuka untuk publik. Seperti diakses detikcom dari situs resmi CIA, Selasa (26/9/2017) ada sejumlah laporan intelijen tentang pergerakan aktivitas PKI, Sukarno dan tentara. Namun sayang, informasi paling penting justru disensor sebelum dibuka kepada publik. Yang menarik adalah, laporan tanggal 1 September 1965 dan 13 September 1965 disensor seluruhnya. Apa yang kira-kira dilaporkan CIA kepada Presiden AS? Setelah itu, 2 minggu menjelang peristiwa G30S PKI, tidak ada laporan dari Indonesia. Hingga muncul laporan kejutan tanggal 1 Oktober 1965.   Berikut ini adalah rangkuman laporan CIA selama bulan September 1965. Laporan diterjemahkan dan ditulis ulang detikcom mengikuti format asli paragraf dalam The President's Daily Brief: 1 SEPTEMBER 1965 DISENSOR SELURUHNYA 2 SEPTEMBER 1965 Sukarno melanjutkan langkah anti-Barat. Dia memerintahkan orang-orangnya membuat konferensi internasional bertema 'anti pangkalan militer' pada bulan Oktober. Panitia persiapannya dikepalai oleh pakar hubungan luar negeri dari PKI. Sejauh ini terindikasi kalau konferensi ini akan mempersoalkan pangkalan militer AS. Di ranah domestik, kelompok Komunis dan pendukungnya terpacu dengan pidato Sukarno terakhir, dan siap menggebuk kelompok anti-Komunis. 4 SEPTEMBER 1965 Sukarno berencana melakukan kunjungan luar negeri ke Italia, Spanyol dan Meksiko. (BAGIAN PARAGRAF DISENSOR). Rencana kunjungan luar negeri ini artinya dia sudah mengatasi masalah domestik yang membuatnya memangkas kunjungan luar negeri sebelumnya. 7 SEPTEMBER 1965 Massa 3-5.000 orang meneriakan yel-yel kelompok kiri memblokir akses masuk Konjen AS di Surabaya pagi ini. Walau pegawai konsultan kemudian bisa masuk ke gedung, aksi ini mungkin adalah fase awal dari kampanye sayap kiri yang sudah bisa diduga untuk memaksa konsulat ditutup 10 SEPTEMBER 1965 Jenderal di Medan memperingatkan Konjen AS di sana untuk siap menghadapi unjuk rasa melawan konsulat dalam waktu dekat. Jenderal itu juga menyarankan WN Amerika yang kerja di perkebunan karet untuk pindah ke Medan sebagai antisipasi keselamatan. Pemerintah di Jakarta mungkin bersiap mengambil alih aset produksi dan penyulihan dari 3 perusahaan minyak milik Barat yang masih beroperasi. Dua -Caltek dab Stanvac- adalah milik AS. 13 SEPTEMBER 1965 DISENSOR SELURUHNYA 14 SEPTEMBER 1965 Unjuk rasa pro-Komunis, didukung pemerintah, terus menekan Konjen AS di Medan dan Surabaya. Sebagai tambahan, (KALIMAT DISENSOR) PKI melaporkan bermaksud berunjuk rasa melawan Kedubes AS di Jakarta. Sebuah 'pusat kendali' untuk aksi ini sudah dibuat di belakang rumah dinas Menlu Subandrio. Subandrio menunjukan sikap tidak tahu malu kepada Dubes Green kemarin, dengan meminta Green yakin kalau perusakan properti milik AS atau pelecehan terhadap pegawai AS akan dihindari. 17 SEPTEMBER 1965 Tekanan berlanjut melawan kehadiran AS. Massa buruh di Surabaya menebar ancaman memotong listrik Konjen dan rumah pejabat Konjen kecuali ada 'langkah tegas' diambil untuk menutup konsulat. Di Jakarta hari ini, ada massa demonstran di depan Kedubes AS, menyebut India sebagai boneka AS-Inggris dan meminta AS dan Inggris segera keluar dari Asia Tenggara.   Nah, pada tanggal 30 September 1965, dimana terjadi pergerakan pasukan untuk menculik para jenderal AD, tidak ada laporan CIA tentang Indonesia kepada Presiden Johnson. Namun, esok harinya adalah sebuah kejutan! (Dc/bbc)  




Berita Lainnya

Sengketa Tanah Kampung Serang Bergulir di Pengadilan Negeri Cikarang

Terhentinya Pertambangan Pasir, Berdampak pada Pembangunan di Kota Tanjungpinang

Gara-gara Kompor Ditinggal Menyala, 3 Unit Rumah Petak di Pekanbaru Jadi Arang

Mobil Jatuh di Jembatan Pulau Kecil Inhil, Pengusaha Ayam Alami kerugian 226 Juta Rupiah

Seram, Lampu Motto Kotabumi BETTAH Mati, Warga Luar Kota Sangat Menyayangkan

Pembunuhan di Sigi, Effendi Sianipar: Masyarakat Jangan Mudah Terprovokasi

Sempat Hebohkan Warga dan Petugas Medis, Ternyata Tukang Becak Pingsan di Tembilahan Mempunyai Riwayat Penyakit Ayan

Riki Framous Minta Pihak Terkait Cegah Dualisme SPTI Masuk ke Inhil

Breaking News, Video Kantor DPRD Inhu Kebakaran

Polisi bersama Instansi Terkait Bersihkan Tumpahan Minyak Hitam di Sepanjang 2 Desa di Bintan

12 Randis Jenis Ambulans Mati Pajak Terbengkalai di Halaman Kantor Dinkes Lampura

Disambut Tangis Haru, Jenazah Korban Pesawat Sriwijaya SJ-182 'Putri' Tiba di Pekanbaru

Terkini +INDEKS

Bupati Ade Agus Hartanto Matangkan Pembangunan Islamic Center Inhu

15 Oktober 2025
Kasat Reskrim Inhu Tegas di Hukum Aktif di Kegiatan Sosial
14 Oktober 2025
Danbrigif TP 89/GG dan Ketua DPRD Inhu Tinjau Program Ketahanan Pangan Yonif 850/SC Rengat
14 Oktober 2025
Ingkari Kesepakatan, Wulandari Akan Tuntut PT Puspanandari Karya Sejahtera
14 Oktober 2025
12 Aset Bangunan Diserahkan ke Inhu, Bupati: Ini Bukan Sekadar Seremonial
14 Oktober 2025
Musrenbangdes Muara Basung Penuh Tantangan, Gedung Serba Guna Hj.Nuryah Binti Penghulu Sontel Jadi Ikon
13 Oktober 2025
Kasus Pemukulan Wartawan di Kuansing, Ketua PWI Kuansing: Kami Masih Tunggu Janji Kapolres
13 Oktober 2025
Meneguhkan Semangat Kebermanfaatan: Hakim Terpilih Sebagai Formature IPPMR Bukittinggi
13 Oktober 2025
Wakil Bupati Inhil Yuliantini, Hadiri Rapat Paripurna ke-29 DPRD Inhil Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2025
13 Oktober 2025
Polri Hadir untuk Gizi Anak Bangsa: Kapolda Riau Resmikan SPPG Bhayangkari di Indragiri Hilir
13 Oktober 2025

TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Kasus Pemukulan Wartawan di Kuansing, Ketua PWI Kuansing: Kami Masih Tunggu Janji Kapolres
  • 2 Meneguhkan Semangat Kebermanfaatan: Hakim Terpilih Sebagai Formature IPPMR Bukittinggi
  • 3 Polri Hadir untuk Gizi Anak Bangsa: Kapolda Riau Resmikan SPPG Bhayangkari di Indragiri Hilir
  • 4 Pemuda Bergerak, Daerah Bangkit! HIPPMA INSEL Tegaskan Arah Baru Percepatan Pemekaran Indragiri Selatan
  • 5 Generasi Muda Bergerak! HIPPMA Insel Nyatakan Siap Kawal DOB Indragiri Selatan ke Pusat
  • 6 Polres Inhu Bentuk Tim Elit, Ungkap Kasus Karlahut dan Perambahan di TNBT
  • 7 Polsek Pasir Peyu Ciduk Maling Motor dalam Waktu Singkat
  • 8 Gubri Abdul Wahid Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan, UHC Riau Capai 99,02 Persen
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Bualbual.com ©2020 | All Rights Reserved By Delapan Media