PILIHAN
Jokowi Widodo Jangan Cuci Tangan

BUALBUAL.com, Presiden Joko Widodo semestinya tidak perlu berkeluh kesah soal impor yang lebih besar dari ekspor. Sebab, Presiden lah yang mesti bertanggung jawab atas terjadinya kondisi tersebut.
"Berkeluh kesah menunjukkan Presiden ingin cuci tangan. Padahal kondisi tersebut tidak lepas dari tanggung jawabnya sebagai pemimpin tertinggi di negeri ini," kata Ketua Presidium Perhimpunan Masyarakat Madani (PRIMA) Sya'roni kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (5/12).
Keluh kesah diutarakan Jokowi dalam acara pelepasan ekspor 1,5 juta unit motor PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (3/12). Dia menyebut impor yang lebih besar daripada ekspor merupakan problem besar Indonesia. Sebaliknya, menurut Jokowi, ekspor dalam jumlah besar akan memperbaiki current account defisit negara yang saat ini dalam kondisi kurang baik.
Sya'roni mengatakan daripada mengumbar keluh kesah Jokowi lebih baik melakukan tindakan tegas, memecat Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Sudah terbukti Mendag doyan impor tapi tidak pernah ditegur.
"Solusinya, carilah menteri yang pandai memasarkan produk Indonesia di luar negeri. Bukan menteri yang pintar mendatangkan produk luar negeri ke Indonesia," demikian kata calon legislatif Partai Gerindra daerah pemilihan Jawa Tengah II yang meliputi Demak, Jepara dan Kudus itu.
rmol.co
Berita Lainnya
Benar-benar Viral, Pengamat Politik Syahganda Prediksikan Rezim Jokowi Bakal Jatuh 6 Bulan Lagi!
Kubu Jokowi Sebut: Guru Korupsi Itu Mantan Mertuanya Prabowo 'Soeharto'
Usai BUAL Gelar Adat Jokowi Tersemat, Syarwan Hamid Tepati Janji Pulang Gelar Adatnya ke LAM Riau
Bisa Saja Gerindra Gabung Ke Pemerintah, Jokowi Menang
Ayo Buruan, Pendaftaran Gelombang II Kartu Prakerja Dibuka, Baca Disini!
Syarwan Hamid Pertanyakan, Apa Jasa Jokowi Untuk Riau Sehingga LAM Beri Gelar Adat
Vicky Bahtiar Anggota DPRD Termuda Kota Tanjungpinang dari Partai PKB
Mensos : Pendamping PKH Dilarang Terlibat Politik Pilkada 2020
Jokowi Hebohkan Warga Sekitar
Presiden Jokowi Minta Perhatikan Nasib Buruh Harian, Sebelum Pemda Putuskan Lockdown
Survei Puskaptis: Jarak Elektabilitas Makin Tipis 'Alarm Bahaya bagi Jokowi'
Viking Persib Club Bantah Keras Deklarasi Dukung Jokowi-Maruf