PILIHAN
Ada Oknum yang Jual Nama Syamsuar untuk Jabatan dan Proyek 'Jelang Pelantikan'

BUALBUAL.com, Gubernur Riau terpilih, Syamsuar mendapatkan informasi bahwa saat ini ada oknum yang tak bertanggung jawab mengatasnamakan dirinya dan keluarga, menawarkan jabatan tertentu di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.
Tak hanya itu, oknum tersebut juga menjual nama Syamsuar, menawarkan pekerjaan sebagai pegawai honorer dan bisa mendapatkan sejumlah proyek namun harus membayar sejumlah uang.
"Saya dapat laporan langsung dari masyarakat seperti itu, ada oknum menjual nama saya dan keluarga saya. Saya tegaskan bahwa itu tidak benar. Nampaknya ada oknum tak bertanggung jawab untuk mengambil keuntungan," ungkap Syamsuar kepada wartawan, Sabtu (18/1/2019).
Dijelaskan Syamsuar, dia bersama istrinya, Misnarni, tidak akan pernah menyuruh atau memerintah seseorang untuk melakukan hal-hal yang tidak terpuji seperti itu.
"Jadi, saya imbau kepada masyarakat dan pegawai, jangan pernah percaya kalau ada orang menjual nama saya dan keluarga saya, bahwa dia bisa menjamin untuk mendapat sebuah jabatan tertentu, ataupun oknum tersebut menjanjikan untuk menjadi pegawai honor serta mendapat proyek di Pemprov Riau," ungkap Syamsuar yang akan dilantik bulan Februari mendatang.
Terkait laporan dari masyarakat adanya oknum menjual namanya dan keluarga, selain Syamsuar mengingatkan kepada masyarakat jangan percaya, juga akan menelusuri informasi tersebut, terutama mencari siapa pelaku yang mencatut namanya.
"Jika nantinya ketahuan siapa oknum yang menjual nama saya dan keluarga, saya akan mengambil langkah-langkah hukum. Sebab, perbuatan tersebut mencemarkan nama baiknya dan keluarga saya," tegas Syamsuar.
Sumber: Cakaplah
Berita Lainnya
Jelang Ramadhan, Wabub Inhil Ziarah ke Makam Orang Tuanya
Bawaslu Riau Diminta Lebih Menggigit, Soal Larangan Baliho Kampanye di Billboard Berbayar
Bupati Inhil HM. Wardan Instruksikan Satker Dirikan Home Industry, Guna Olah Produk Turunan Kelapa
Lagi Pesta Sabu, 3 Warga Diamankan Polres Inhil
Warga Meranti Tewas Diserang Buaya
Ketua MPR Ajak Akademisi Sumbang Ide GBHN
Kebakaran di Rumbai Inhil, 20 Kios Dilahap 'Sijago Merah'
BUAL Politikus Hanura: Andi Arief Layak Ditetapkan Tersangka
Yusril: Quick Count Pilpres Dengan Pileg Itu Beda, Dituding Tidak Percaya Hitung Cepat
Pimpinan Lembaga Kesultanan Siak Dianugerahi Gelar Adat
Soal Sanksi Disdikpora Rohul Serahkan ke Disdik Riau 'Video Siswa SMA Rayakan Kelulusan Viral'
Nelayan dari Jawa Akan Merapat, Menteri Susi ke Nelayan Natuna: Jangan Suudzon