PILIHAN
Lampu Sering Mati Hingga Akhir Ramadan, PLN Tembilahan Tak Penuhi Undangan Hearing di DPRD Inhil
BUALBUAL.com - INHIL- Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) katakan pihak PLN tidak penuhi undangan pada saat hearing yang dilaksanakan di ruangan Komisi III DPRD Inhil.
Ketidak hadiran pihak PLN Tembilahan membuat Edy Haryanto mempertanyakan apa penyakit dari PLN Tembilahan sehingga tidak berani memunculkan diri di hearing yang dilaksanakan serempak dengan hearing PDAM Inhil, Jumat (31/5/2019) sore.
"Nanti akan kita panggil ulang PLN Tembilahan," Kata Edy Haryanto dengan nada kesal. Usai hearing dengan PDAM di ruangan komisi III DPRD Inhil.
Kemudian akan hal tersebut, Nurwijaya selaku Manajer PLN Tembilahan saat dihubungi wartawan halloriau melalui sambungan seluler menyampaikan dirinya sudah berkordinasi dengan Komisi III DPRD Inhil akan ketidak hadirannya di hearing tersebut.
"Saya sekarang berada diluar kota, maka dari itu tidak bisa hadir pada hearing kali ini," ungkap Nurwijaya.
Kemudian Nurwijaya menyebutkan dari koordinasinya kepada Komisi III DPRD Inhil nantinya akan hearing kembali selepas lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah.***
Berita Lainnya
Ternyata ! Bom di Bekasi Rencananya Diledakkan di Istana Negara
Mantan Bupati Anambas T. Muhtarudin, Dipriksa Kejati Kepri terkait penerimaan gratifikasi dana deposito Bank 1,2 miliar
Dorongan Diskop Bengkalis untuk Pendirian Koperasi Berbadan Hukum di Sekolah
Tangis dan Takbir, Momen Deddy Corbuzier Masuk Islam
Farid Moeloek : JKN-KIS Adalah Hak Warga Negara, dan Gotong Royong Motor Penggeraknya
Bupati Wardan, Hadiri Milad 21 Kecamatan Gaung
Pengamat: Hilang Sudah Reputasi Dan Citra Ma'ruf Amin, Soal Ngaku Terpaksa Bersaksi Untuk Ahok
Pertemuan Bupati Siak dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bahas Masalah Taman Nasional
Kodim 0314 Inhil Terima Bantuan Perlengkapan Pencegahan Covid-19 dari PSMTI
Kondisi Tiga Pasien Supect Covid-19 di RSUD Arifin Achmad Riau Membaik
Kemlu RI Kecam Rencana Guatemala Pindahkan Kedutaan ke Yerusalem
Dari Lima Jembatan Berstatus Milik Provinsi yang Berada di Inhil, Dua Putus dan Tiga Rusak Parah