Pelaku Penikaman Warga Mandah di Belantaraya Gaung, Akhirnya Dibekuk Polisi Inhil

BUALBUAL.com - Seorang wanita melaporkan mantan suami karena telah menikam suaminya hingga menyebabkan meninggal dunia. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Belantaraya, Kecamatan Gaung - Riau, Selasa (5/5) lalu.
Penikaman tersebut bermula saat terjadi perkelahian antara Masrianto (suami, 27 tahun) warga Desa Pelanduk kecamatan mandah dengan tersangka AS (mantan suami, 32 tahun) di Pelantaran Pasar Ikan Desa Belantak raya.
"Mengetahui suami dan mantan suaminya berkelahi, sang istri, Rina (32 tahun) langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun beberapa saat Rina keluar dari rumah Ia melihat korban sudah dibawa menuju rumah pak Mantri menggunakan gerobak oleh masyarakat," kata Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman, melaui Kasubbag Humas AKP Warno.
Sesampainya di rumah pak Mantri Rina melihat suaminya mengalami luka bekas tusukan yang berada di dada sebelah kanan sebanyak 2 tusukan. Masrianto dinyatakan meninggal oleh pak Mantri yang mana pada saat itu juga disaksikan oleh sang istri, Rina secara langsung.
"Setelah melihat Suaminya meninggal, Rina segera pulang kerumah dikarenakan tidak tahan melihat suaminya berlumuran darah. Sesampainya Rina dirumah langsung mengatakan kepada ibunya bahwa suaminya meninggal akibat ditusuk oleh mantan suaminya," jelas AKP Warno.
Atas kejadian tersebut Polsek Gaung yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Gaung Aiptu Herry Indrawan bersama 6 Personil melakukan olah TKP.
"Hasil olah TKP dan Ver oleh Tim Medis Puskesmas Simpang Gaung diketahui Korban meninggal dunia akibat luka tusukan dibagian dada sebelah kanan sebanyak 2 tusukan," imbuhnya.
Setelah unit reskrim Polsek Gaung melakukan serangkaian penyelidikan terhadap laporan tersebut, Kapolsek Gaung AKP Anwar memerintahkan Kanit Reskrim Polsek Gaung Aiptu Herry Indrawan untuk melakukan penangkapan terhadap tersangka, AS.
"Tersangka AS berhasil diamankan. Dari hasil interogasi, AS mengakui telah melakukan pembunuhan dengan cara menusuk korban pada bagian dada sebelah kiri dan dada sebelah kanan dengan menggunakan senjata tajam (sajam) berupa sebilah pisau belati yang mengakibatkan korban meninggal dunia," ujar AKP Warno.
Telah diamankan Barang Bukti berupa 1 buah Pisau Belati terdapat bercak darah, 1 helai celana jeans terdapat bercak darah, 1 helai baju kaos oblong, 1 helai baju singlet yang terdapat bercak darah milik korban, 1 helai celana jeans pendek yang terdapat bercak darah milik korban.
Sampai saat ini motif perkelahian hingga menyebabkan meninggalnya korban belum dapat dipastikan. (*)
Berita Lainnya
Seberat 86 KG Lebih Sabu Dari 6 Orang Pelaku Dimusnahkan Polda Riau
Anak Kandung H Permata, Arjun Laporkan Petugas Bea Cukai ke Polisi
Polres Pelalawan Amankan Pria Pengedar Sabu, Ungkap Jaringan Pemasok Berinisial Simbolon
Saksi Benarkan eks Kepsek SMAN Peranap Palsukan Dokumen P3K Adiknya
Iming iming Bisa Jadikan PNS, SS Diringkus Polres Lampung Utara
Alamak!!! Oknum Anggota DPRD Kampar diduga aniaya seorang Kontraktor
Terekam CCTV, 2 Pelaku Pencurian HP Milik Mahasiswa Ditangkap Polsek Kampar
Identitas Pasien Covid Bertebaran di Medsos, Praktisi Ini Ingatkan Ancaman Pidananya
Dua Kurir Narkoba Berakhir di Bui, Kirim 19 Kg Sabu ke Lubuklinggau atas Suruhan Napi Lapas Bengkalis
Bandar Judi Togel Usia 55 Tahun di Sungai Lala Diringkus Polres Inhu
Korban Capai 24.382 Orang, Penipuan FS Senilai Rp21 Miliar yang Berkedok Arisan di Inhu
Polsek Lirik Ungkap Kasus Pencabulan Anak Bawah Umur