Bantah Aniaya Anak, Ibu Kandung Atifa Angkat Bicara
Selalu Mengelak, PT Puspandari Karya Terancam Dipolisikan
D'Sayur TPI Cabang Ke 3,Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Jalan Provinsi di Daerah Banyak Rusak, Dewan Inhil Desak BPKP Audit Anggaran Pembangunan
BUALBUAL.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil Meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau untuk mengaudit anggaran pembangunan jalan provinsi khususnya diruas jalan Selensen - Kotabaru - Km 8 Inhil.
Ungkapan tersebut disampaikan Muhammad Sabit, SH, Anggota Komisi III DPRD Inhil saat di Konfirmasi, Sabtu (06/06/2020).
Muhammad Sabit menyebut bahwa Pembangunan jalan provinsi ruas jalan Selensen-Kotabaru-Km 8 yang melintasi 3 wilayah kecamatan yaitu kecamatan kemuning, kecamatan keritang dan kecamatan kempas tidak kunjung rampung pembangunannya dan kondisi jalan tersebut kini dikeluhkan oleh masyarakat.
"Oleh karena itu, kita minta BPKP Provinsi Riau untuk mengaudit anggaran pembangunan jalan provinsi khususnya diruas jalan Selensen - Kotabaru - Km 8 Inhil tersebut," Sebutnya.
Tambahnya, "Sepengetahuan saya, jalan tersebut setiap tahun dianggarkan dana dan dilakukan perbaikan akan tetapi progres kondisi jalan yang dalam keadaan baik stagnan dan seolah-olah hanya mengulang pekerjaan yang sama setiap tahun," Ungkapnya.
Lanjutnya, Muhammad Sabit menjelaskan bahwa Padahal keberadaan jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat sebagai jalur transportasi untuk mengangkut hasil produksi perkebunan menuju pabrik pengolahan.
"Terutama diwilayah desa nusantara jaya dan desa lintas utara kecamatan keritang,
Kondisi jalannya berlubang dan berdebu sangat dikeluhkan oleh masyarakat," Jelasnya.
Sebagai Informasi, saat ini Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) Riau, melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) akan melakukan perbaikan jalan yang ada di Desa Kuala Keritang, Kecamatan Keritang, Indragiri Hilir (Inhil) tahun ini. Perbaikan jalan dilakukan secara fungsional terlebih dahulu.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala dinas PUPR Riau, Taufik OH mengatakan, setelah adanya laporan kerusakan jalan yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi tersebut. Pihaknya sudah menugaskan tim UPT untuk melakukan pengecekan dan survei langsung.
"Tim dari UPT sudah survei, tahun ini juga jalan itu akan diperbaiki tapi untuk fungsional terlebih dahulu saja," kata Taufik, kemarin.
Dilokasi tersebut, lanjut Taufik, saat ini masih dalam kondisi banjir. Sehingga untuk melakukan perbaikan, harus menunggu air surut terlebih dahulu.
"Dilokasi sekarang masih banjir, jadi belum bisa langsung dilakukan perbaikan," sebutnya.


Berita Lainnya
Terima Bantuan Mesin Perontok Padi, 11 Poktan di Inhil: Terimakasih Buk Septina Telah Buktikan Komitmen dan Perjuangkan Aspirasi Kami
Rumah Warga Berdinding Daun, Septina: Akan Saya Perjuangkan untuk Dapat Rumah Layak Huni
10.091 triliun, DPRD Riau merampungkan pembahasan RAPBD 2018
DPAC Perempuan Bangsa PKB se-Inhu Dikukuhkan, Ini Kata Sekretaris PKB Riau
DPRD Kabupaten Bengkalis mulai Melaksanakan Reses, Ini Tanggapan Wakil Ketua II
Paripurna Penyampaian LKPJ 2020 Pemkab Tubaba serta Perkuat Komitmen Guna 2021-2022
DPRD Riau Temui Mahasiswa, Tapi Dipisahkan Kawat Berduri
DPRD akan Panggil Rektor UIN Suska Riau, Terkait Larang Mahasis Demo
37 Anggota DPRD Bengkalis, Sepakat Syofyan Jadi Ketua Sampai Ada Pimpinan Definitif
Ketua DR. H. Ferryandi Pimpin Rapat Paripurna Dalam Rangka Penyampaian 6 Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Inhil
Reses di Desa Tanah Merah, Septina: Saya Komitmen Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Indragiri Hilir
Pelebaran Jalan Asrama Tribrata Dan Pemekaran, Usulan Saat Reses H Siantar Di Kel.Pematang Pudu