BBKSDA Riau: Itu Memang Jejak Harimau Sumatera di Inhil
BUALBUAL.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau membenarkan bahwa foto jejak telapak binatang yang beredar di media sosial facebook adalah jejak Harimau, Kamis (11/6/20).
Sebelumnya beredar di media sosial facebook foto sebuah jejak telapak binatang yang di-posting oleh akun Munawar Al-Hasman II. Lokasi penemuan jejak Harimau Sumatera tersebut di Parit 13 Desa Air Tawar, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Setelah foto tersebut dikirim oleh Indragirione.com kepada BBKSDA Riau sebagai bentuk konfirmasi, Hansen selaku Kepala Bidang Wilayah 1 BBKSDA Riau membenarkan bahwa jejak tersebut adalah jejak Harimau Sumatera yang hampir punah.
"Kami akan tetap melakukan pemantauan, agar satwa tersebut tidak diburu, karena Harimau Sumatera merupakan salah satu jenis satwa langka yang dilindungi undang-undang," ujarnya.
Lanjutnya, Harimau Sumatera biasanya akan keluar dari habitatnya (selama masih dalam wilayah jelajahnya), ketika dia sedang memburu mangsa, namun setelah itu, ia juga akan kembali ke habitatnya lagi.
"Kami meminta agar masyarakat setempat tetap selalu waspada dan tidak berbuat anarkis terhadap satwa tersebut. Diupayakan untuk mengurangi aktivitasnya pada wilayah perjumpaan jejak tersebut," pungkasnya.
Berita Lainnya
Lengan Warga Kaunsing Luka, Diterkam Buaya saat Mandi di Sungai
Sesosok Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Pasar Terapung Tembilahan, Ini Penyebabnya
Gara-gara Buka Portal, Driver Ojol di Pekanbaru Cekcok dengan Petugas Penyekatan Jalan
Bocah 3 Tahun di Pekanbaru Main Mancis hingga Kebakaran, Sembunyi di Lemari Namun Tewas
Camat Pekaitan Berang Terkait Pemberitaan Oknum Wartawan yang Terkesan Asal - asalan
Dua Rumah Terjun ke Sungai Akibat Longsor di Tempuling Inhil
Kerangka Kapal Tidak Bertuan di Perairan Wilayah Laut Berhala Kabupaten Lingga
Istri Korban Pengeroyokan Resmi Melapor ke Polres Mesuji Minta Keadilan Hukum
APKL Inhil Siap Ciptakan Kamtibmas Kondusif dan Penerapan Protkes
Saat Bikin Sumur Bor, Keluar Semburan Gas dan Lumpur di Pekanbaru Dikhawatirkan Seperti Lapindo
Kades Agung Batin Diduga 'Kangkangi' UU Nomor 14 Tahun 2008 Terkait KIP
Pembangunan Penahan Tebing di Inhu TA 2022 Terancam Roboh