Karena Covid-19, Pertama dalam Sejarah, Sidang Umum PBB Akan Digelar Virtual
BUALBUAL.com, New York - Sidang Umum PBB tahun ini akan diadakan secara virtual untuk pertama kalinya dalam sejarah karena pandemi virus Corona. Presiden Majelis Umum PBB Tijjani Muhammad-Bande yang berasal dari Nigeria mengatakan pertemuan virtual itu dijadwalkan pada 22-29 September 2020 dan dilakukan dengan pidato yang direkam sebelumnya oleh para pemimpin dunia.
"Saya menduga bahwa pembatasan perjalanan internasional dan pertemuan besar secara langsung sebagai akibat dari pandemic penyakit virus Corona (COVID-19), mungkin, dalam berbagai tingkat, masih berlaku pada September 2020," tulis Muhammad-Bande seperti dilansir AFP, Kamis (11/6/2020).
Negara-negara anggota harus mengirimkan kepada PBB pidato berdurasi 15 menit yang dibawakan oleh presiden, perdana menteri, menteri pemerintahan, atau duta besar PBB setidaknya lima hari sebelum pertemuan. Seorang diplomat dapat menghadiri pertemuan tatap muka di mana pidato akan disiarkan atau dibacakan dari podium Assembly Hall PBB.
Sekjen PBB Antonio Guterres pada Mei 2020 lalu mengatakan para pemimpin dunia tidak mungkin bisa bertemu pada bulan September sesuai jadwal yang direncanakan karena ada krisis kesehatan global.
Sidang Umum PBB adalah pertemuan diplomatik terbesar di dunia dan melibatkan ratusan acara pendukung serta pertemuan bilateral dan multilateral para pemimpin dunia. Pertemuan itu tidak pernah dibatalkan sejak PBB berdiri pada tahun 1945.
Sidang Umum PBB hanya pernah ditunda dua kali, yaitu karena krisis keuangan pada 1964 dan karena peristiwa serangan 11 September di Amerika Serikat pada 2011.
Berita Lainnya
Ratusan Tas Mewah Istri Mantan PM Malaysia Najib Razak Banyak Rusak Saat Disita Polisi
Penyebabnya Masih Misterius, Duta Besar China untuk Israel Tewas
Sedih! Dilema Petugas Medis Saat Pandemi Corona "Kami Dilatih untuk Menghadapi Kematian"
Bagaimana Bisa Negara Terkecil Di Dunia Sekaligus Terisolasi, Kini Menjadi Negara Kaya Raya?
Apa Penyebabnya? Ratusan Kelelawar Tiba-tiba Berjatuhan dari Atas Pohon
Bukti Memperlihatkan, Angka Kematian akibat Corona New York Luar Biasa Berujung Kuburan Massal
Pelantikan Presiden Biden: Kamala Harris akan Mengukur Sejarah Menjadi Wapres Perempuan Pertama di AS
Adik George Floyd Desak Kongres AS Loloskan UU Reformasi Kepolisian
Berhasilkah1 Ilmuwan Prancis Coba Lawan Covid-19 Dengan Nikotin
Aplikasi Facebook Gulirkan Fitur Mode Diam Untuk Heningkan Notifikasi Smartphone
Raup Untung Besar! Perusahaan AS Sukses Temukan Obat Corona
Konservasi Gajah PHR Mendunia, Raih Green World Environment Awards 2024 di Brasil