Bupati Meranti M Adil Diduga Suap Auditor BPK Agar Meranti Dapat Predikat WTP

BUALBUAL.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut mengamankan satu orang auditor Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Riau dalam operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, Kamis (6/4/2023) malam.
"Dalam kegiatan tangkap tangan ini, Tim KPK mengamankan Bupati dan beberapa pejabat Pemkab Kepulauan Meranti lainnya serta 1 orang auditor BPK perwakilan Riau," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, Jumat (7/4/2023) malam kepada CAKAPLAH.com.
Ali mengatakan, Adil diduga melakukan korupsi terkait pemotongan anggaran organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti. Adil juga diduga menerima fee jasa travel umrah.
"Dugaan korupsinya terkait pemotongan anggaran OPD di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti dan penerimaan fee jasa travel umrah," sebut Ali dalam keterangan tertulisnya.
Disamping itu, diamankannya auditor BPK Riau juga diduga terkait suap menyuap agar Pemkab Kepulauan Meranri perolehan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Riau.
"Di samping itu juga dugaan suap menyuap terkait pemeriksaan oleh auditor BPK agar Pemkab Kepulauan Meranti memperoleh predikat WTP," ungkap Ali.
KPK telah membawa Adil, dan auditor BPK Riau berinisial F ke Jakarta. Adil menjalani pemeriksaan di gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan.
Pada pemberitaan sebelumnya, Ali menyebutkan saat OTT di Kepulauan Meranti diamankan 25 orang, termasuk Bupati Kepulauan Meranti, Adil.
"Sejauh ini tim KPK mengamankan 25 orang terdiri dari Bupati, Sekda, Kepala Dinas dan Badan, Kepala Bidang dan pejabat lainnya di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti serta ajudan Bupati dan pihak swasta," kata Ali.
Ali menyebut, dari puluhan pejabat dan pihak swasta yang terjaring OTT, KPK baru membawa 8 orang ke Jakarta untuk dimintai keterangan. Sementara sisanya diperiksa di Kepulauan Meranti.
Tim KPK juga membawa barang bukti di antaranya uang yang jumlahnya masih dihitung. KPK memiliki waktu maksimal 1x24 jam untuk menentukan status hukum Bupati Muhammad Adil dan pejabat lain yang diamankan.
Berita Lainnya
Kasus Tipikor Hotel Kuansing: Mantan SVP PT Waskita Karya Berikan Kesaksian Penting
Pakai Rompi Tahanan KPK, Bupati Bengkalis Non Aktif Amril Tiba di Rutan Pekanbaru
Terkait 3 Kasus Dugaan Korupsi, Kortas Tipikor Polri Mulai Periksa Pejabat PLN Pusat
Vidio Viral Pelecehan Seksual terhadap Perempuan dibawah Umur di Inhu di Minta Jangan Beredar
Seorang ASN Pemkab Inhil Ditahan Selama 20 Hari Kedepan Atas Dugaan Korupsi
Dihadiahi Timah Panas, Dua Pelaku Curanmor Diringkus Tekab 308 Polres Lampura
Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Berhasil Diringkus Polres Lampura di Dua Lokasi Berbeda
Sinergi Bea Cukai Khusus Kepri dan Batam Gagalkan Penyelundupan 20 Ton BBM
Bawa 50 Ton Kayu Ilegal, Dua Warga Bengkalis Ditangkap Polairud Polda Riau di Meranti
Personel Polsek Kuindra Berikan Himbauan Kamtibmas
Beli Sabu Seharga Rp150 Ribu, Pemuda Kuansing Diciduk Polisi
Omzet Rp3,6 Miliar! Polda Riau Ungkap Judi Online Higgs Domino di Pekanbaru