Masih Terlalu Dini Menilai Calon Mana yang Paling Kuat
Menakar Potensi Calon Kuat Pilkada Inhil 2024: Popularitas, Elektabilitas, dan Kekuatan Finansial

BUALBUAL.com - Tahapan penting Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Indonesia, termasuk di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), kini mulai menarik perhatian publik. Meskipun Pilkada tersebut masih dalam proses, sejumlah calon potensial dari berbagai latar belakang telah muncul ke permukaan.
Dari internal partai politik, beberapa nama seperti DR H Ferryandi ST MT MM dari Golkar, H. Dani M Nursalam dari PKB, H. Samsuddin Uti dan Sulastri dari Demokrat, serta Ustadz Suhaidi dari Gerindra, telah mengemuka sebagai kandidat potensial untuk posisi calon bupati (cawabup) Inhil.
Di luar partai politik, tokoh seperti H. Herman (Pejabat Bupati Inhil), H. Said Syarifuddin (Mantan Sekda Inhil), dan Pardian Rivai Hidayatullah (Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Rahman Kateman) juga muncul sebagai opsi yang patut diperhitungkan.
Menilai Kekuatan Calon Pemimpin
Menurut Khairul, seorang alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Islam Riau, potensi keberhasilan dalam Pilkada dapat diukur melalui tiga parameter utama: popularitas, elektabilitas, dan kekuatan finansial. Dalam pandangannya, kandidat yang mampu menggabungkan ketiga aspek ini memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan.
Namun, saat ini masih terlalu dini untuk mengukur secara pasti siapa di antara mereka yang memiliki potensi paling besar. Alasan utamanya adalah karena belum ada survei resmi yang mengukur elektabilitas secara terbuka kepada publik. Meskipun demikian, diskusi internal di antara simpatisan dan tim sukses calon menunjukkan indikasi awal tentang siapa yang dianggap memiliki kekuatan yang lebih besar.
Dinamika Koalisi dan Harapan Masyarakat
Selain itu, dinamika koalisi partai politik juga masih dalam proses penentuan. Meskipun terdapat spekulasi mengenai kemungkinan pasangan calon yang akan muncul, namun belum ada kejelasan mengenai hal ini.
Khairul juga menegaskan bahwa dalam akhirnya, kekuatan sebuah calon pemimpin daerah bergantung pada tingkat elektabilitasnya di mata masyarakat. Kunci utama bagi pemimpin yang akan datang adalah kepedulian dan perhatian terhadap kebutuhan mendasar masyarakat, seperti perekonomian, kesehatan, Infrastruktur, dan pendidikan.
Harapan untuk Pemimpin Inhil Mendatang
Di mata masyarakat Inhil, kriteria pemimpin yang diharapkan adalah sosok yang mampu menyentuh langsung kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh masyarakat sehari-hari. Dari infrastruktur yang memadai hingga pemberdayaan ekonomi lokal, harapan besar terletak pada kemampuan calon pemimpin untuk bertindak nyata demi kesejahteraan bersama.
Dengan demikian, proses menuju Pilkada Inhil 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi politik semata, tetapi juga kesempatan bagi masyarakat untuk menentukan arah pembangunan yang lebih baik bagi daerah mereka.
Penulis: Khairul, S. Sos
Berita Lainnya
Pansel Umumkan Hasil Seleksi Kompetensi Manajerial Asesmen 12 Jabatan PTP Pemprov Riau, 2 Peserta Gugur
Resmikan Ruang Operator Baru, Kadisdik Optomis Akan Mengoptimalkan Pelayanan Pendidikan
Gubernur Syamsuar Akui Sudah Perintahkan Kadisdik Berikan Bosda untuk Sekolah Swasta Dan Negeri
Kasus Covid-19 di Inhu Bertambah
Wakil Bupati Way Kanan Resmikan Pasar Tradisional Bhakti Negara
Bupati Kasmarni, Tuntaskan Permasalahan Tanah Jalan Lingkar Barat Duri
Doni Monardo: Puncak Covid-19 di Indonesia Belum Tiba
Pj Bupati Inhil Herman Pimpin Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024
HUT ke-23, Pemkab Way Kanan Akan Gelar Istighosah fan Pengajian Secara Terbatas
Kunker Bupati Rohil: Banyak Potensi Bernilai Ekonomis di Kecamatan Pekaitan
Pj Bupati Herman Harapkan Produk UMKM Inhil Diminati Pengunjung Stand Bazar MTQ
Pemprov Riau Gelar Pasar Murah di Inhil, Ini Respon Warga