Terkuaknya Skandal Sukarmis, Tim Adam Panik di Tengah Pertarungan

BUALBUAL.com - Kubu Adam panik setelah dosa masa lalu bapaknya Sukarmis terbongkar. Kepanikan itu ditandai dengan dugaan adanya pelaporan dua orang wartawan ke Polda Riau.
Dilaporkannya wartawan ke Polda Riau merupakan buntut pemberitaan terkait tindak pidana korupsi pembangunan Hotel Kuansing dan Sukarmis terdakwanya.
Pelapornya adalah Khairul Iksan Caniago alias KIC, yang kabarnya merupakan juru bicara Adam - Sutoyo. KIC saat ini juga berstatus terdakwa ujaran kebencian. Ia divonis bersalah oleh PN Telukkuantan. Pada tingkat banding, vonis PN Telukkuantan dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi Riau. Kini, KIC menunggu putusan MA apakah kasasinya diterima atau ditolak?
Menanggapi pelaporan itu, Tio Afrianda, pegiat anti korupsi Kuansing, menilai kubu Adam panik karena dosa masa lalu Sukarmis terbongkar.
"Ini bentuk kepanikan kelompok-kelompok tertentu atas dosa masa lalunya yang terbongkar. Dosa ini jelas akan menggerus suara di wilayah eks trans," kata Tio, Sabtu (28/9/2024) di Telukkuantan.
Dikatakan Tio, dosa masa lalu itu masih terekam dengan jelas dan utuh. Pada tahun 2015, Sukarmis marah kepada masyarakat Sungai Bawang, Kecamatan Singingi.
"Dalam pemberitaan, sangat jelas bupati saat itu rasis. Dia mengatakan orang Sungai Bawang non pribumi, jangan cari harta di sini, ini Kuansing, bukan Pulau Jawa. Itu adalah pernyataan Sukarmis yang dimuat di media massa," kata Tio.
Tio menilai, pemberitaan sebelumnya yang memuat 'Sukarmis usir etnis Jawa' bukanlah tindakan SARA. Sebab, pemberitaan itu tidak merendahkan masyarakat suku Jawa yang ada di Kuansing.
"Justru, pernyataan Sukarmis tahun 2015 silam yang melukai hati masyarakat suku Jawa," tutup Tio.***
Berita Lainnya
Bocah 3 Tahun di Pekanbaru Main Mancis hingga Kebakaran, Sembunyi di Lemari Namun Tewas
Rekrutmen Pegawai PLN Rayon Bukit Kemuning Diduga Ada Kecurangan
Kejari Bintan Diminta Usut Dugaan Korupsi PT BIS di Bintan
Babinsa Koramil 02 Rambah Malah Temukan Diduga Tempat Penimbunan BBM
Berjarak 2,5 Km, Tim SAR Temukan Pemancing Tewas Diterkam Buaya
Kakek 77 Tahun di Meranti Ini Belum Ditemukan, Hilang Saat Mencari Kayu Tangkai Cangkul
Kecelakaan di Tol Pekanbaru - Dumai Kembali Terjadi, Mobil Wuling Hancur Setelah Tabrak Fuso
RT 002 Tanjung Unggat Tebang Pilih Salurkan Program Pemerintah
8 Kejanggalan Insiden Penembakan Saudagar Bugis Makassar H Permata oleh Bea Cukai
Kejari Inhil Berhasil Tangkap Buronan yang Kabur Selama 18 Tahun
Ajoi Lampung Somasi Ian Kasela dan Band Radja Terkait Hak Cipta Lagu Cinderella
Iswadi Ahli Waris Korban Kecelakaan Maut di Pekanbaru dapat Santunan Rp 50 Juta