PILIHAN
Menghitung Hasil Kekayaan Dimas Kanjeng, Polisi Libatkan Bank Indonesia

Bualbual.com- Surabaya, Polisi Seprtinya sangat serius menindati kasus keuangan Dimas Derajat, Meski tidak ada korban yang melapor, polisi tidak akan menyerah mengusut dugaan penipuan dengan modus penggandaan uang oleh pengasuh Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi.
"Tetap bisa, dari keterangan saksi-saksi sudah cukup bila nanti mengarah ke sana,"kata Kapolda Jatim Irjen Anton Setiadji kepada wartawan disela-sela gathering dengan pimpinan media di Hotel Singgasana, Surabaya, (27/9/2016)
Polisi, kata Anton, nantinya juga akan menyelidiki transaksi keuangan Dimas kanjeng, rekening, pengasuh padepokan, pembantu, alias berjuluk sultan yang berada di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Kita akan libatkan ahlinya dari Bank Indonesia. Termasuk dugaan pencucian uang ada atau tidak, kita bisa lakukan pembuktian terbalik," Ungkap Anton.
Sekarang, Ungkap Anton, salah satu media nasional, detik.com pihaknya kosentrasi ke kasus dugaan pembunuhan yang melibatkan Taat Pribadi terhadap 2 pengikutnya. "Sabar," pinta Anton.Di bawah padepokan Taat Pribadi, polisi menemukan 3 bungker berisi uang. Jumlah uang dan ukuran bungker belum diketahui. Namun Brimob sudah menjaga lokasi. Itu uang banyak asal dari mana, kan bisa ditanya," kata Anton.
Selama ini ribuan orang telah menjadi pengikut dan menyetor mahar dengan nilai bervariasi. Kisaran miliaran rupiah diduga sudah disetor ke Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang sekarang sudah ditahan di Mapolda Jatim.
Editor : Ucl
Berita Lainnya
Pemda Bintan Usai Gelar Open House Lebaran, Ribuan Masyarakat Tumpah Ruah di Setiap Kecamatan
Andi Rahmat: Menjadi Seorang Haji di Usia 18 Tahun
Yuk! Menelisik Keunikan dan Keindahan Wisata di Concong Luar Indragiri Hilir
Siapa Tokoh Nasional Yang Nyatakan Siap Turun Aksi 2 Desember Mendatang?
Polres Kuansing Ciduk Penambang Emas Ilegal
Cerita Perjuangan Tiga Relawan Kemanusiaan Riau yang Jemput Jutaan APD Covid-19 di Tiongkok
Menhub Ancam 'Hukum' Jika Maskapai yang Pasang Tarif di Batas Atas
Pastikan Tidak Titik Hotspot,
Tahun Depan Sekolah SMA/SMK Negeri di Riau Gratis, Pungutan Komite Dilarang
Kapolri Tito: Siap-siap Out! Kapolda, Kapolres dan Kapolsek, Jika Tak Bisa Tangani Karhutla
Belasan Pelayan Warung Remang-remang di Rohul Terjaring Razia
Istri Prajurit TNI Diperkosa Saudara