PILIHAN
Pada Tahun 2020, Sensus Penduduk Tanggung Jawab Bersama

BUALBUAL.com - Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution Menghadiri pada acara Forum Grup Discussion (FGD) Satu Data Kependudukan Indonesia, di Prime Park Hotel, Jumat (15/11/2019).
Acara ini bertema Sinergi Meningkatkan Partisipasi dan Kolaborasi dalam Penyediaan Data Kependudukan Berkualitas, peserta acara ini terdiri dari Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Instansi Vertikal, dan seluruh kepala serta pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Se-Provinsi Riau.
Dalam sambutannya Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution mengatakan bahwa keberhasilan dan kelancaran sensus penduduk tahun 2020 adalah tanggung jawab bersama.
Diungkapkan oleh Edy, seperti yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pidato kenegaraan pada 16 Agustus 2019 yang lalu, data adalah jenis kekayaan Bangsa Indonesia yang baru.
"Kini data lebih berharga daripada minyak, maka dari itu kedaulatan data harus diwujudkan dan hak warga negara atas data pribadi harus dilindungi serta regulasi harus segera disiapkan tidak boleh ada kompromi" Jelasnya.
Edy juga mengatakan sebegitu pentingnya data untuk dipelihara dengan baik, pada tahun 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) akan kembali melakukan sensus penduduk yang bertujuan untuk menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi dan karakteristik penduduk menuju satu data kependudukan Indonesia.
"Seperti yang Sama-sama kita lihat, bakal banyak tantangan kedepan yang akan kita hadapi bersama, berbeda dengan sensus penduduk yang pernah kita lakukan sebelumnya, sensus penduduk tahun 2020 akan menggunakan data registrasi penduduk dari Direktoral Jendral Dukcapil sebagai data dasar pelaksanaan sensus penduduk di lapangan, " ungkapnya
Selain itu, suksesnya sensus penduduk pada tahun 2020 nantinya akan berada pada dua titik krusial, yaitu saat Sensus Penduduk Online (SPO) dan saat pelaksanaa Sensus Penduduk Wawancara (SPW), guna menjaring dan mencatat secara lengkap seluruh masyarakat yang tidak melakukan SPO pada periode yang sudah ditentukan yaitu selama bulan Februari-Maret mendatang.
"Keberhasilan pelaksanaan sensus penduduk pada tahun 2020 merupakan tanggung jawab kita bersama, besarnya cakupan pendataan sensus penduduk 2020 dan ditambah lagi dengan semakin kompleksnya mobilitas penduduk pada tahun 2020 menjadi sebuah tantangan kita untuk dapat menghadapinya," sebutnya.
Wagubri menambahkan, untuk menjawab tantangan tersebut, diperlukan problesitas yang masif, intensif dan tersekmentasi agar mampu menyasar penduduk Indonesia yang memiliki karakteristiknya sendiri, baik menurut Geografi maupun Demografi.
"Itu sebabnya, saya mengajak semua rekan-rekan terkhusus ASN untuk bisa memanfaatkan apa yang dimiliki pada instansi masing-masing untuk bisa menyampaikan hal ini pada seluruh jajarannya, bagaimana pentingnya sensus penduduk, agar nantinya program sensus penduduk ini bisa berjalan dengan baik kedepannya," tutupnya. (MCR)
Berita Lainnya
Ratusan WNI Termasuk Warga Riau Terkatung-katung di Pelabuhan Muar Malaysia
Ketua MUI Riau : Terimakasih TNI-Polri Rasa Aman Ini
Irwan Nasir Bertemu Gubri, Syamsuar Tegaskan Tak Ada Bahas PAN
Dugaan Suap Pemilu yang Melibatkan Oknum Dewan Terpilih, AMRB Desak KPU Tindak Tegas Ketua PPS
Tegas! Kapolsek Marahi Warga Karena Gelar Arisan di Tengah Bahaya Virus Corona
Gubri Bahas Rel Kereta Api sampai Relokasi Bandara SSK II Pekanbaru dengan Menhub
Simpan 430 Pil Ekstasi, Warga Rohul Diringkus Polisi
Jelang Pilkada 2018, TNI Dukung Polri Patroli Siber
Polres Bengkalis Amankan Satu Unit Kapal Bawa Barang Ilegal Malaysia
Tim SAR Temukan Sejumlah Barang Milik Penumpang Pesawat M-28 Sky Truck Polri
Kericuhan antara Massa Pendukung Paslon Pilkada di Inhil Dipukul Mundur Aparat
Ngambek Lagi, Ronaldo Minta Naik Gaji ke Madrid