Wagub Marlin Hadiri Pray From Home Bersama Presiden

BUALBUAL.com - Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina mengajak seluruh masyarakat Kepri untuk bersama-sama berjuang menghadapi pandemi Covid-19. Kerja keras ini akan sukses dengan dukungan seluruh komponen masyarakat, seluruh tenaga kesehatan, sinergitas TNI-Polri, serta Forkompinda. Dengan ikhtiar bersama, Kepri akan kembali sehat.
“Mari terus berikhtiar. Terus berusaha dan berdoa agar wabah ini hilang dari muka bumi. Kita harus optimis bahwa kita bisa melawan pandemi Covid-19 ini,” kata Wagub Marlin usai menghadiri Video Conference Pray From Home Bersama Seluruh Umat Beragama di Aula Graha Kepri, Kota Batam, Ahad (11/7).
Dari Graha Kepri, Wagub Marlin hadir bersama Kadis Pariwisata Buralimar, Sekwan DPRD Kepri Martin Maromon, Kadis Kominfo Zulhendri, Kadis Tenaga Kerja Mangara Simarmata, Kasatpol PP Teddy Mar, Karo Hukum Heri Mokhrizal, Karo Kesra Aiyub. Hadir juga Ketua MUI Kota Batam KH Usman Ahmad.
Secara virtual, Pray From Home ini langsung dihadiri Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’aruf Amin. Hadir juga Menag Yaqut Cholil Qoumas serta kepala daerah seluruh Indonesia.
Menurut Wagub Marlin, ikhtiar bersama yang harus dilakukan adalah percepatan vaksinasi. Kepri, dengan dukungan semua pihak, terus melajukan penyuntikan vaksin untuk masyarakat. Ikhtiar lainnya adalah dengan selalu berdisiplin menjalankan protokol kesehatan.
Saat ini, kata Wagub Marlin, ada kebijakan PPKM Darurat untuk Batam dan Tanjungpinang. Wagub Marlin berharap masyarakat mematuhinya. Tentu dengan terus berdoa agar wabah ini segera berakhir.
“Pray From Home tidak hari ini saja. Kita terus berdoa, terus berikhtiar untuk kebaikan, kesehatan dan keberkahan negeri ini,” kata Wagub Marlin.
Tampak hadir juga para Tokoh Lintas Agama. Di antara Prof. Dr. Quraish Shihab, MA, Pendeta Lipius Biniluk, Kol. Inf. (Purn) I Nengah Dana, S.Ag, Sri Pannyavaro Mahathera, Xs. Budi Santoso Tanuwibowo dan Prof. Dr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo.
Pray From Home ini memang bertujuan untuk memohon Tuhan Yang Maha Esa mengangkat wabah Covid-19 dalam kehidupan bangsa Indonesia dan umat manusia
Presiden Jokowi pada kesempatan itu menyampaikan bahwa Bangsa Indonesia dan seluruh masyarakat Dunia masih terus berjuang menghadapi wabah Covid-19. Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian, tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendirian maka daripada itu semua pihak harus saling mendukung, kerjasama, berkoordinasi, tolong menolong dan gotong royong agar ujian yang dihadapi bisa terselesaikan.
Presiden menyampaikan Terima Kasih kepada seluruh komponen bangsa yang setia membangun optimisme dan semangat kebersamaan dalam berbagai kegiatan pemulihan kesehatan dan ekonomi bagi masyarakat. Menurut Presiden Jokowi, rasa syukur terus dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena adanya dukungan moril dari tokoh-tokoh lintas agama agar umat tetap menjaga Protokol Kesehatan.
“Selain ikhtiar dengan berbagai usaha lahiriah, kita juga wajib untuk senantiasa memanjatkan doa dengan memohon pertolongan Allah SWT agar pandemi Covid-19 segera berakhir dan rakyat Indonesia sehat wal’afiat,” harap Presiden.
Berita Lainnya
Cegah Corona, Bupati HM Wardan Himbau Seluruh Camat untuk Laksanakan Istigasah Kubra
Gubernur Ansar Serahkan Bantuan Kemasyarakatan & Groundbreaking Sejumlah Paket Strategis 2024 di Anambas
Apel dan Pengecekan Kendaraan Dinas, Ini Pesan Bupati Lampura
Supiansyah Resmi Buka Lomba Perkemahan Akbar II MTI Sungai Guntung Kecamatan Kateman
HM Wardan Satu-satunya Bupati dari Riau Masuk 10 Nominator Anugerah Kebudayaan PWI Pusat
Terima Penghargaan Upakarya Wanua Nugraha, Syamsuar : Komitmen Membangun Riau Dari Desa
Bersiap Menyambut Kunjungan Panglima TNI, Gubernur Pimpin Rapat Bersama FKPD
PLN UP3 Rengat Ikut Ambil Bagian Pada Peresmian GOR Sultan Mahmud Syah Pematang Reba
Ada Apa? Proses Pengajuan APBD P Bengkalis Terkesan Diperlambat Direken SK_nya oleh Gubri?
Kepala MPN Akan Beberkan Sejarah Pers Nasional di Lumajang
Pemerintah Terus Dorong Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Indonesia
Data UNESCO Sebut Minat Baca Masyarakat Indonesia Kurang, Mereka Lebih Suka Nonton